Abduh, S.Sos Kontributor
22 Juni 2025 5:22:0 148

HUT IPARI Ke-2; Penghijauan Rumah Ibadah, Refleksi Cinta Bumi dan Spirit Keagamaan

Ket: Kasubag TU Zulfan Kadim menyerahkan bibit pohon ke Pengurus masjid An Nuur Luwuk


Luwuk (Kemenag Banggai) - Ulang tahun Ikatan Penyuluh Republik Indonesia (IPARI) yang ke-2 serentak di seluruh Indonesia. Termasuk IPARI Banggai pimpinan Zuhra, S.Ag melaksanakan penanaman pohon di beberapa rumah ibadah. Kasubag Tata Usaha mewakili Kepala kantor Kemenag Banggai Zulfan Kadim, S.Ag, M.H bersama Kasi Bimas Islam H. Zaenal Abidin, S.Ag, M.Ag membuka kegiatan di masjid An nuur Luwuk. Sabtu, 21/6/2025.

Zulfan Kadim menyampaikan Kementerian Agama dalam program Ekoteologi terus mendorong gerakan penghijauan rumah ibadah sebagai bagian dari refleksi cinta terhadap bumi dan wujud tanggung jawab religius dalam menjaga lingkungan hidup.

Langkah ini menjadi bagian dari implementasi program nasional “ Cinta Bumi”, yang bertujuan meningkatkan kesadaran lingkungan sekaligus mempercantik dan menyegarkan lingkungan tempat ibadah sebagai ruang spiritual yang ramah dan asri. Ungkapnya menutup sambutannya sekaligus membuka kegiatan penanaman pohon.

Sebelumnya, Zaenal Abidin menyampaikan bahwa gerakan ini juga memperkuat nilai ekoteologi, yaitu keseimbangan antara manusia dan alam. “Semua agama mengajarkan kesejukan dan kedamaian. Menjaga lingkungan adalah bagian dari ajaran keagamaan yang luhur,” ujarnya.

Menurutnya, rumah ibadah tidak hanya sebagai tempat ritual, tetapi juga menjadi pusat edukasi lingkungan. Penghijauan menjadi sarana menyatukan umat beragama dalam semangat gotong royong, menciptakan ruang perjumpaan lintas iman yang harmonis.

“Cinta bumi adalah cinta kehidupan. Agama mengajarkan pengalaman terbaik dalam merawat ciptaan Tuhan. Jika setiap rumah ibadah hijau, bangsa ini bisa kita hijaukan kembali,” tambahnya.

Dalam laporan ketua IPARI Zuhra menyampaikan mengutarakan bahwa menghadapi ancaman krisis iklim, semua umat beragama memiliki peran penting. Tradisi keagamaan yang mengakar harus diolah menjadi gerakan sosial positif yang berdampak nyata terhadap keberlangsungan lingkungan.

Lanjutnya, mengungkapkan apresiasi besar atas dukungan penuh dinas Pertanian sebagai pemerintah daerah Banggai yang telah memberikan bibit-bibit tanaman. Ia juga banyak terima kasih Ketua MUI Banggai dan pengurus organisasi-organisasi keagamaan, dan pemuda serta tokoh-tokoh agama yang telah bersaama-sama melaksanakan program Ekoteologi Kemenag RI.


Editor: Zidiarman
Fotografer: Abduh, S.Sos

HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex