Ferizal M. Latopada Kontributor
13 Agustus 2025 17:43:0 370

Tinjau PKG di MTsN 1 Banggai, Kabid Penmad Tegaskan Pentingnya Madrasah Sehat

Ket: Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kemenag Sulteng Syamsu Nursi didampingi Kepala Kemenag Banggai Suardi Kandjai Saat Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Siswa Madrasah di MTsN 1 Banggai


Banggai (Kemenag Sulteng) - Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Muh. Syamsu Nursi, menegaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan gratis sebagai langkah strategis dalam membangun generasi madrasah yang sehat, cerdas, dan siap bersaing. Penegasan ini ia sampaikan saat memantau langsung pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di MTsN 1 Banggai, Rabu (13/08/2025).

"Kegiatan ini merupakan langkah awal deteksi dini masalah kesehatan peserta didik, sekaligus bentuk pelayanan kesehatan bagi seluruh stakeholder madrasah. Pemeriksaan seperti ini harus menjadi agenda rutin setiap awal tahun ajaran baru, agar kita bisa memantau dan memperbaiki kondisi kesehatan siswa sejak dini," tegas Syamsu.

Ia menambahkan, keberhasilan program kesehatan di madrasah tidak hanya ditentukan oleh pemeriksaan medis, tetapi juga oleh pola hidup sehat yang harus dibiasakan setiap hari. Diantarnya yang ia soroti adalah keberadaan ruang UKS dan kantin sehat di lingkungan madrasah.

"Setiap pemeriksaan kesehatan dari Puskesmas yang akan turun ke Madrasah untuk melakukan Cek Kesehatan siswa bisa menggunakan fasilitas ruang UKS dan memberdayakan siswa Tim UKS. Kantin di madrasah kita harus benar-benar menyajikan makanan yang sehat, higienis, dan layak konsumsi. Jangan sampai siswa kita justru terpapar risiko penyakit dari makanan yang tidak steril," ujarnya.

Pelaksanaan PKG di MTsN 1 Banggai ini diikuti hampir 1.000 siswa dari berbagai jenjang, mulai dari MIN, MTsN, MAN, hingga madrasah swasta. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto berupa PKG bagi anak usia sekolah, yang dilaksanakan melalui kerja sama Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan.

Selain pemeriksaan fisik umum, program ini juga mencakup identifikasi faktor risiko, deteksi dini kondisi pra-penyakit, serta pemantauan masalah kesehatan yang umum dihadapi anak dan remaja, seperti kurang gizi, kebersihan diri, kurangnya aktivitas fisik, pola tidur yang buruk, perilaku berisiko, kesehatan mental dan emosional, serta kesehatan reproduksi.

Syamsu Nursi berharap, setelah program ini berjalan, setiap madrasah dapat melakukan tindak lanjut berupa pembinaan kesehatan, edukasi gizi, serta perbaikan fasilitas pendukung, termasuk kantin, sanitasi, dan ruang olahraga.

"Madrasah yang sehat akan melahirkan generasi yang kuat, dan generasi yang kuat adalah modal utama kita menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banggai, Suardi Kandjai, yang hadir membuka acara, menyebut program ini sebagai bentuk ikhtiar bersama untuk menyiapkan generasi yang sehat jasmani dan rohani. "Ini sejalan dengan nilai-nilai inti setiap agama yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari ibadah dan keberlangsungan hidup," kata Suardi.

Kegiatan ini juga mendapat perhatian dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang melakukan pemantauan langsung, serta dihadiri Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai beserta tim. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan bahwa program kesehatan di madrasah merupakan tanggung jawab bersama lintas sektor.


Editor: Monica
Fotografer: Ferizal M. Latopada

HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex