IPARI Morowali Ajak Masyarakat Hijaukan Lingkungan dengan Tanam Pohon
Morowali (Kemenag Sulteng) - Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Morowali mengajak masyarakat untuk menghijaukan lingkungan dengan menanam pohon dalam kegiatan Gerakan Tanam Sejuta Pohon dan Doa Lintas Agama yang digelar di Kemenag Morowali, Kamis (30/5/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia ini digagas dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) IPARI yang pertama. Salah satu program prioritas yang diusung adalah "Pelestarian Lingkungan Hidup" dengan tema "Rawat Bumi Tebar Moderasi”.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Morowali, yang diwakili oleh Kasi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimais) Muhtadi, menyatakan dukungannya terhadap program IPARI. Menurutnya, penyuluh agama tidak hanya berdakwah melalui lisan, tetapi juga melalui tindakan nyata seperti menanam pohon. "Dengan lingkungan hidup yang terjaga, maka lingkungan kerja menjadi nyaman," ujarnya.
Muhtadi berharap agar organisasi penyuluh ini terus berkembang, solid, dan membawa manfaat bagi pemberdayaan umat. Ia juga menekankan pentingnya IPARI sebagai wadah bagi semua agama dalam melanjutkan dakwah serta memelihara persatuan dan kesatuan antarumat beragama.
“Gerakan Tanam Sejuta Pohon diharapkan menjadi langkah awal dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi dampak pemanasan global serta kerusakan alam, khususnya di daerah Morowali. Dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup juga diharapkan dapat membantu menyukseskan gerakan ini dengan menyediakan bibit tanaman yang berkualitas,” tambah Muhtadi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Morowali, yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Nursalim Samudra, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, gerakan ini sangat relevan dengan kondisi Morowali yang terdampak penambangan. "Dengan Gerakan Menanam Sejuta Pohon, kita dapat mengantisipasi dan menjaga kelestarian alam," katanya. Ia juga menekankan pentingnya pohon dalam menjaga keseimbangan pasokan oksigen dan memberikan kehidupan bagi manusia dan hewan.
Ketua IPARI Kabupaten Morowali, Ashraf Amrullah, menyatakan bahwa gerakan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan komitmen jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang hijau dan sehat. "Kami berharap, dengan dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup, gerakan ini bisa sukses dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar," ujarnya.
Ashraf menambahkan bahwa pelestarian lingkungan hidup adalah tanggung jawab bersama. "Kami berharap Gerakan Tanam Sejuta Pohon ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan secara aktif terlibat dalam menjaga kelestariannya. Mari kita wujudkan bumi yang lebih hijau dan sehat untuk generasi mendatang," katanya.
Acara diakhiri dengan penanaman pohon di lingkungan Kantor Kementerian Agama Morowali oleh Dinas Lingkungan Hidup, Kasubbag TU, Kasi Bimais, Ketua IPARI Kab. Morowali, tokoh lintas agama (Buddha, Kristen, dan Islam), serta ASN di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Morowali.
- 1 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 2 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 3 Logo Hari Guru 2024
- 4 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M
- 5 Perpres No 152 Tahun 2024 tentang Kementerian Agama