- Kontributor
25 Mei 2023 0:0:0 331

Kakankemenag Morowali Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Al-Khairaat Desa Sakita

Ket: Bupati Morowali., Drs. Taslim dan KakanKemenag Morowali H. Asat Latopada, S.Ag Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Al-Khairat Desa Sakita, Kamis 25/05/2023


Morowali (Kemenag Sulteng) - Peletakan batu pertama Pembangunan Pondok Pesantren Al-Khairat Sakita dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Morowali, H. Asat Latopada, S. Ag dan Bupati Morowali Drs. Taslim. Kegiatan berlangsung di Desa Sakita Kecamatan Bungku Tengah. Kamis (25/5/2023)

Mengawali sambutannya Kakankemenag Morowali, H. Asat menyambut gembira atas didirikannya Pondok Pesantren Al-Khairat Sakita dan berharap dengan bertambahnya jumlah pondok pesantren yang ada di Kabupaten Morowali, kedepannya akan lebih berkontribusi nyata dan memberikan pendidikan yang lebih baik lagi kepada generasi penerus bangsa yang ada di Kabupaten Morowali khususnya dalam membentuk dan mengembangkan nilai moral yang baik, menjadi generasi yang mampu menjaga kemurnian Al Qur’an, berakhlak, berbudi pekerti, cerdas, berkualitas, maju dan sejahtera.

"Kementerian Agama Kabupaten Morowali bersama Pemeritah Daerah Kabupaten Morowali siap mendukung pendirian pondok pesantren ini, dan berharap semoga pembangunannya cepat selesai dan segera dapat dimanfaatkan” pungkas Asat.

Sementara itu, Bupati Morowali, Drs. Taslim dalam sambutannya berharap pendirian Pondok Pesantren Al-Khairaat Sakita akan menghasilkan anak-anak generasi mendatang yang memiliki pondasi agama.

"Dimana tujuan dari pembangunan pondok pesantren ini yaitu membimbing anak-anak untuk mempelajari ilmu agama, karena ilmu agama merupakan pondasi kehidupan dimasa yang akan datang, tanpa ilmu agama maka pondasi itu akan runtuh, " tuturnya.

Lebih lanjut lagi, Taslim juga sampaikan bahwa dengan adanya pendirian pondok pesantren ini akan sangat membantu orang tua dalam mendidik ilmu agama, sehingga pengajar yang ada di pondok pesantren menjadi orang tua kedua bagi anak-anak nantinya. 

"Orang tua kita yang melahirkan kita merupakan orang tua secara jasmani, namun orang tua kita secara rohani merupakan para ustadz maupun ustadzah sebagai pengajar kita di pondok pesantren. Maka antara pengajar dan orang tua derajatnya sama," tambahnya.

Harapannya dengan adanya pendirian pondok pesantren ini dalam proses pembangunannya kita dapat saling bekerja sama dan bergotong royong serta berpartisipasi agar pondok pesantren ini menjadi tempat kita dalam menuntut lmu agama sebagai dasar kehidupan kita di dunia maupun diakhirat. tutupnya

Turut hadir dalam acara ini Asisten Bupati Morowali, Kabag Tu Kemenag Morowali, Kasi Pendis Kemenag Morowali, Kepala Madrasah, Kepala Desa Sakita dan Tokoh Agama serta Tokoh masyarakat setempat.

By. Humas Morowali

Tags: -

Editor: Muhadjir
Fotografer: -

HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex