Pengukuhan Pengurus IPARI Kabupaten Morowali Masa Bhakti 2023-2027
Morowali (Kemenag Sulteng) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Morowali, Asat Latopada, mengukuhkan Pengurus Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Morowali Masa Bhakti 2023-2027, Kamis (22/2/24).
Dalam arahannya, Asat Latopada meminta kepada Pengurus IPARI yang telah dikukuhkan itu untuk memperkuat fungsi penyuluh agama.
"Saya ucapkan selamat atas pengukuhan IPARI Kabupaten Morowali. Segera lakukan rapat kerja pengurus. Terima kasih atas pelaksanaan pengukuhan IPARI Kabupaten Morowali," ujar Asat
Lebih lanjut Asat menyebut bahwa IPARI merupakan mitra kerja yang strategis. Setidaknya ada empat fungsi dari penyuluh agama yaitu pertama, fungsi informatif. Penyuluh agama menjadi ujung tombak Kementerian Agama. Semua informasi terkait program prioritas Kementerian Agama harus disampaikan penyuluh agama kepada masyarakat.
Kedua, Fungsi edukatif. Penyuluh agama juga mesti memperkuat fungsi pendidikan. Fungsi edukatif adalah penyuluh sebagai orang yang diamanahi mendidik umat sejalan dengan ajaran agamanya. Penyuluh sebagai pendidik atau guru bagi umatnya.
Ketiga, Fungsi konsultatif. Penyuluh agama dianggap orang yang paham tentang ajaran agama. Penyuluh agama mesti menyiapkan ilmu dan waktu sebagai tempat konsultatif bagi masyarakat.
Keempat, Fungsi advokatif maksudnya adalah penyuluh berperan untuk membela kelompok/umatnya dari sasaran ancaman dan gangguan.
"IPARI secara internal sangat bermanfaat sebagai wadah silaturrahim yang cukup besar sesama penyuluh agama. Saling mengenal lintas agama. Salah satu agen perubahan dan agen moderasi beragama. Di samping itu juga, penyuluh agama dapat melakukan counter hoax di tengah masyarakat," tegas Asat.
Asat berharap, semoga IPARI Kabupaten Morowali menjadi wadah yang membangun persatuan dan kesatuan semua pemeluk agama, walaupun berbeda, namun tetap berdiri teguh sebagai Penyuluh Agama yang bertugas menyampaikan pesan-pesan agama yang moderat.
“Pengurus IPARI adalah manusia pilihan. Membutuhkan kemauan untuk melakukan pembenahan. Kita harap Pengurus IPARI punya kompetensi dan komitmen serta integritas mengurus organisasi,” pungkasnya.
IPARI Kabupaten Morowali diketuai oleh Muhammad Ashraf Amrullah, dengan sekretaris satu Sam Adolof Mamuaya, sekretaris dua Aminah, dan bendahara Marwah Hi.Dg. Tendri serta diperkuat oleh wakil ketua, dan sejumlah pengurus lainnya yang berkompeten di bidang masing-masing.
Hadir dalam kegiatan Kasubag Tata Usaha Abdul Manan, Kasi Bimas Islam Muhtadi, Penyelenggara Kristen Rosnawati Sidaluwu, dan Penyuluh Agama PNS dan Non PNS Sekabupaten Morowali.
(By. Humas Morowali)
- 1 Pengumuman Pembatalan Pelamar Pengadaan PPPK Eks THK II dan Tenaga Non ASN Database BKN Tahun Anggaran 2024
- 2 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 3 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 4 Logo Hari Guru 2024
- 5 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M