
Menjadi Narasumber kegiatan PDWK, Kakankemenag Tolitoli Sampaikan Beberapa Hal

Ket:
Tolitoli (Kemenag Sulteng) – Usai membuka kegiatan Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) Lesson Study bagi guru di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli Muchlis menjadi narasumber pada kegiatan tersebut dengan membawakan materi “Pembangunan Bidang Agama dan Nilai-nilai Dasar SDM Kementerian Agama”, Senin (7/6/21).
Kakankemenag Tolitoli Muchlis Dalam materinya menjelaskan bahwa pembangunan bidang agama merupakan sebagai bagian integral dari pembangunan nasional merupakan pengamalan siila ketuhanan yang maha esa. “Dengan demikian agama mejadi landasan moral da etika dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pemahaman dan pengamalan agama secara benar diharapkan dapat mendukung terwujudnya manusia indonesia yang religius, demokratis, mandiri, berkualitas sehat jasmani dan rohani serta tercukupi kebutuhan material dan spritual”, jelasnya.
“Secara garis besar tujuan pembangunan bidang agama ditujukan untuk menciptakan suasana kehidupan beragama yang penuh keimanan dan ketaqwaan terhadap tuhan yang maha esa,berbudi pekerti yang luhur, mewujudkan kerukunan umat beragama yang dinamis baik intern maupun antar umat beragama dan turut memajukan kesejahteran masyarakat”pungkasnya.
Dijelaskan pula bahwa sesuai dengan renstra Kemenag tahun 2020-2024 program pembangunan agama meliputi peningkatan kualitas dan pengamalan ajaran agama, peningkatan kualitas moderasi beragama dan kerukunan umat beragama, peningkatan keselarasan relasi agama dan budaya, peningkatan pemanfaatan ekonomi keagamaan umat, peningkatan kualitas pembelajaran dan pengajaran, peningkatan kualitas pemerataan akses pendidikan, peningkatan kualitas pengelolaan dan penempatan pendidik, peningkatan kualitas mental/karakter siswa, peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel, peningkatan kualitas penelitian pengembangan dan kebijakan.
Muchlis mengatakan dalam rangka mewujudkan lembaga yang profesional dan andal dalam melaksanakan pembangunan dibidang agama dan pendidikan, Kementerian Agama menetapkan lima nilai dasar yang harus dipegang teguh oleh ASN pelaksana pembangunan. Nilai-nilai itu telah dikukuhkan melalui peraturan Menteri Agama Nomor 12 Tahun 2019 tentang kode etik dan kode perilaku pegawai ASN Kementeria Agama.
“Adapun kelima nilai dasar tersebut yang pertama adalah keimanan dan ketakwaan kepada tuhan yang maha esa, kedua integritas, ketiga profesionalitas, keempat tangungjwad dan kelima keteladanan”,ungkap Muchlis.
Kegiatan PDWK lesson study bagi guru di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado dilaksanakan selama 6 hari dari tanggal 7 sampai 12 Juni 2021 yang dikuti sebanyak 30 peserta.
- 1 SE Menteri Agama No 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 2 SE KPK Nomor 7 tentang Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi Hari Raya
- 3 Pemberitahuan Uji Kompetensi Pranata Komputer, Statistisi, dan Asisten Statistisi Tahap I
- 4 SE Sekretaris Jenderal Nomor SE.12 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran Kementerian Agama Tahun 2025 dan Efektivitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Kementerian Agama
- 5 Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 244 Tahun 2025 tentang Program Prioritas Menteri Agama Tahun 2025-2029