Banggai (Kemenag Sulteng). Suasana penuh khidmat mewarnai pembukaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Program Prioritas Nasional serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sulawesi Tengah Tahun 2025–2029 yang digelar di Hotel Estrella Luwuk. Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banggai, Drs. H. Suardi Kandjai, M.Pd, dipercayakan untuk memimpin doa pembuka kegiatan. Senin (17/11/2025).

Dalam doanya, Kakan Kemenag Banggai memohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, agar seluruh peserta rapat dianugerahi kearifan dan kecermatan dalam mengevaluasi capaian pembangunan yang telah diraih, serta diberikan keteguhan hati untuk memperbaiki kekurangan yang masih ada.

Beliau memanjatkan doa dengan penuh penghayatan:

“Satukanlah hati dan pikiran kami, para pemimpin dan seluruh pemangku kepentingan, dalam semangat sinergi dan kolaborasi untuk membangun Sulawesi Tengah. Ya Allah Tuhan Yang Maha Menyatukan, jauhkan kami dari permusuhan dan perpecahan, jangan biarkan kami saling menghina dan merendahkan. Lindungilah kami dalam bahtera keselamatan-Mu, hiburlah kami dengan kelezatan munajat-Mu, basahilah kami dengan cinta-Mu, dan naungilah kami dalam kasih sayang-Mu.”

Di akhir doanya, beliau memohon agar seluruh upaya pembangunan di Sulawesi Tengah diridhai dan diberkahi:

“Ya Allah Tuhan tempat segala permohonan, hanya kepada-Mu doa dan cita-cita tertumpu. Dalam ridha-Mu semoga pimpinan dan rakyat bersatu, berikhtiar membangun negeri bahu-membahu. Semoga Sulawesi Tengah terus melaju untuk Indonesia Maju.” Tutupnya.

Gubernur Sulawesi Tengah Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, hadir sekaligus memberikan sambutan dan membuka secara resmi Rapat Koordinasi dan Evaluasi Program Prioritas Nasional dan RPJMD 2025–2029. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mengevaluasi pelaksanaan berbagai program prioritas di wilayah Sulawesi Tengah. Program Prioritas tersebut yakni makanan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, koperasi merah putih, sekolah rakyat, serta dukungan swasembada pangan dan pengendalian inflasi. Para bupati dan wali kota, termasuk para pejabat yang mewakili, akan memaparkan capaian Asta Cita di daerah masing-masing.

“Ini sangat penting karena kita semua adalah satu kesatuan. Kita harus menyusun perencanaan yang tepat untuk mendukung pelaksanaan Asta Cita Presiden RI agar seluruh program berjalan harmonis dan berdampak,” ujarnya.

Beliau juga menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan saat ini bukanlah tanda krisis fiskal, melainkan langkah strategis dalam proses perencanaan. Beliau menambahkan bahwa strategi efisiensi ini memungkinkan pemerintah untuk memfokuskan anggaran pada program prioritas yang selaras dengan Asta Cita Presiden RI, sehingga seluruh kebijakan dan kegiatan pembangunan dapat bergerak dalam satu arah yang harmonis.

Rakor ini menjadi momentum strategis bagi Pemerintah Provinsi dan seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tengah untuk memperkuat kolaborasi, menyamakan visi pembangunan, serta memastikan arah RPJMD 2025–2029 berjalan selaras demi kemajuan daerah dan Indonesia secara keseluruhan.

Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Gubernur Sulawesi Tengah, unsur Forkopimda Provinsi Sulteng, Bupati Banggai Ir. H. Amiruddin, SP., M.M., Aifo, para bupati dan wali kota se-Provinsi Sulteng, Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M, unsur Forkopimda Kabupaten Banggai, Sekda Kabupaten Banggai Ir. Moh. Ramli Tongko, serta Kepala Kanwil Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sulawesi Tengah, dan Para Perangkat OPD Kabupaten Banggai.