Parimo(kemenag sulteng)-Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Parigi Moutong H. As'at Latopada harapkan Peserta Olimpiadeh Madrasah Indonesia (OMI) atas nama Ainun Jaariyah dan Olimpiade Bahasa Arab (OBA) atas nama Fayola Zahra Setyaningsih bisa mengukir Prestasi di Tingkat Nasional, agar menjadi kado pengharum nama daerah Parigi Moutong pada tahun 2025 
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kemenag Parimo saat melepas kedua duta Sulawesi Tengah tersebut menuju Banten dan Jakarta.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Parigi Moutong As’at Latopada, S.Ag dalam sambutannya memberikan motivasi dan dukungan penuh kepada kedua peserta nasional tersebut.
Kalian telah membuktikan bahwa siswa madrasah dari kabupaten Parigi Moutong mampu bersaing di level Nasional.
Olehnya jangan ragu, tampil dengan percaya diri dan tunjukkan bahwa pelajar madrasah memiliki kemampuan yang luar biasa. 
Kepada para guru pembina Kepala Kantor Kemenag Parimo meminta untuk terus mendampingi para siswa dan meningkatkan materi pelajaran yang akan di ujikan.
Kami semua mendoakan yang terbaik dan yakin kalian dapat mengharumkan nama Parigi Moutong dan Sulawesi Tengah,” pesannya.
Sementara itu Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Parigi Ery Sumantri yang dihubungi pada Sabtu 08 November 2025 menyampaikan terimakasih kepada Kepala Kantor Kemenag Parigi Moutong yang telah memberikan apresiasi sekaligus melepas kedua siswa tersebut, saat melakukan kunjungan kerja nya Akhir Oktober Lalu.
Menurut Ery siswanya  berhasil lolos pada seleksi tingkat provinsi beberapa waktu lalu, 
Kedua siswi terbaik madrasah ini, masing-masing mempersembahkan prestasi pada bidangnya yakni Ainun Jaariyah berhasil memperoleh peringkat 1 bidang Geografi pada Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah dan menjadi wakil resmi provinsi pada ajang nasional yang akan digelar di Banten dan Fayola Zahra Setyaningsih sukses melaju ke tingkat nasional Olimpiade Bahasa Arab (OBA) 2025, dan menjadi peserta pertama dari MAN 2 Parigi yang berhasil menembus tingkat nasional.
Dalam kesempatan ini, kedua siswi didampingi oleh guru pembina masing-masing, yaitu Untung Suprapto, S.Pd (OMI Geografi) dan Rotun Nafisah, S.Pd (OBA), yang turut berperan besar dalam proses pembinaan menuju kompetisi nasional.
Mantan Kamad Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Parigi itu menyatakan Prestasi ini adalah bukti bahwa kerja keras, doa, serta dukungan seluruh pihak dapat menghantarkan siswa-siswa kita ke tingkat tertinggi. 
Kami berharap Ainun dan Fayola mampu memberikan hasil terbaik untuk Sulawesi Tengah, khususnya MAN 2 Parigi,” ujarnya..
Hadir pada pelepasan kedua siswi para guru pembina masing-masing, yaitu Untung Suprapto, S.Pd (OMI Geografi) dan Rotun Nafisah, S.Pd (OBA), yang turut berperan besar dalam proses pembinaan menuju kompetisi nasional.(Ahdal)