
Jemaah Haji Morowali Dibekali Ilmu dan Kesiapan Fisik untuk Ibadah Haji

Ket: Kakanwil Mohsen saat mengisi kegiatan Bimbingan Manasik Haji Kabupaten Morowali tahun 1446 H/2025, Jumat (14/3/2025).
Morowali (Kemenag Sulteng) – Jemaah haji Kabupaten Morowali mengikuti bimbingan manasik guna membekali diri dengan ilmu serta kesiapan fisik dan mental. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 14 Maret 2025 dan dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulteng, Mohsen.
Dalam pemaparannya, Mohsen menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memberikan kemudahan bagi jemaah haji. Ia mengingatkan bahwa persiapan ibadah haji tidak hanya meliputi aspek administrasi, tetapi juga kesiapan fisik, mental, dan spiritual.
"Kesabaran dan kesiapan fisik sangat dibutuhkan dalam seluruh rangkaian ibadah haji, mulai dari keberangkatan, perjalanan, hingga pelaksanaan puncak haji di Arafah, Mina, dan Makkah," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa menjaga kesehatan sebelum dan selama pelaksanaan ibadah haji merupakan hal yang sangat penting, mengingat sebagian besar jemaah berasal dari kategori usia lanjut.
"Jaga kesehatan sejak dini, lakukan latihan fisik, dan patuhi arahan dari petugas haji agar pelaksanaan ibadah berjalan lancar," tambahnya.
Bimbingan manasik ini mencakup berbagai materi, termasuk tata cara pelaksanaan haji, persiapan mental dan fisik, aturan kesehatan, serta panduan perjalanan dan logistik. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan jemaah dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar dan selamat hingga kembali ke tanah air.
Selain jemaah haji dari Kabupaten Morowali, tampak hadir Kepala Bidang Penyelenggaraan haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulteng, pejabat Kemenag Morowali, dan tokoh masyarakat.
Kepala Kantor Kemenag Morowali, Marwiah, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kakanwil yang bersedia memberikan bimbingan langsung kepada jemaah haji Morowali di sela kunjungan kerjanya.
"Ini merupakan berkah bagi jemaah haji Morowali karena dapat menerima bimbingan manasik secara langsung dari Kakanwil. Semoga ilmu yang diberikan dapat menjadi bekal berharga bagi para jemaah dalam menjalankan ibadah di Tanah Suci," ujarnya.
Dengan adanya bimbingan ini, diharapkan para jemaah lebih siap menghadapi perjalanan ibadah haji dan meraih predikat haji yang mabrur. Selain itu, melalui kegiatan ini, Kemenag Morowali juga berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan pendampingan bagi jemaah haji agar ibadah mereka berjalan optimal dan penuh keberkahan.

- 1 SE Menteri Agama No 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 2 SE KPK Nomor 7 tentang Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi Hari Raya
- 3 Pemberitahuan Uji Kompetensi Pranata Komputer, Statistisi, dan Asisten Statistisi Tahap I
- 4 SE Sekretaris Jenderal Nomor SE.12 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran Kementerian Agama Tahun 2025 dan Efektivitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Kementerian Agama
- 5 Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 244 Tahun 2025 tentang Program Prioritas Menteri Agama Tahun 2025-2029