Palu, (Kemenag Sulteng) -- Kemenag Kota Palu melalui Seksi Pendidikan Islam melaksanakan kegiatan penyelenggaraan penilaian assesmen Nasional di Madrasah, dengan peserta sebayak 50 orang yang merupakan perwakilan dari madrasah se-Kota Palu di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Palu, Jumat (11/03).

Kasi Pendidikan Islam, Hj. Nurlaili, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan informasi akurat, meningkatkan pengetahuan, capaian mutu, serta dapat mengukur kompetensi siswa melalui penilaian assesmen nasional sesuai dengan standar kompetensi.

Dijelaskannya, kegiatan yang dilaksanakan ini, dengan sasaran pemetaan mutu pendidikan pada seluruh madrasah, Assesmen Nasional perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, peserta menjadi tenaga yang profesional juga memiliki kompetensi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dipersyaratkan, ungkapnya.

“Sementara itu, data siswa dari Kepala Madrasah kiranya melengkapi data peserta ujian Madrasah, memberikan motivasi agar menginput data tersebut di aplikasi EMIS, jangan mengabaikan identitas siswa sebagai peserta ujian.” Jelas Nurlaili.

Sementara itu, Kakankemenag Palu H. Nasruddin L. Midu dalam arahannya menuturkan ada tiga kunci utama dalam Assesmen Nasional yang diujikan, yakni: Assesmen Kompetensi Minimum (AKM), yakni mengukur capaian literasi (bahasa) membaca dan numerasi (matematika) sebagai hasil belajar kognitif; Nilai karakter, yaitu mengukur sikap, kebiasaan, nilai-nlai sebagai hasil belajar non kognitif, seperti iman dan takwa kepada Tuhan, akhlak mulia, mandiri, bergotongroyong, bernalar kritis, dan kreatif; Survei Lingkungan belajar, adalah mengukur kualitas pembelajaran dan kondisi madrasah yang dapat menunjang pembelajaran.

“Kebiasaan disiplin, karena Madrasah akan mengalami kemajuan apabila orang-orang yang ada dalam madrasah tersebut mengedepankan kedisiplinan, perubahan terus terjadi, regulasi kementerian pendidikan nasional mengalami perkembangan sehingga assesmen terhadap madrasah perlu dilaksanakan demi pencapaian mutu madrasah yang lebih baik” tegas Nasruddin.

Assesmen Nasional merupakan survei lingkungan belajar, ini digunakan untuk mengevaluasi dan memetakan aspek-aspek pendukung kualitas pembelajaran di Madrasah. “Jadi, bukan hanya peserta didik yang akan dinilai, melainkan seluruh aspek yang mendukung pembelajaran, dengan begitu, dapat mengevaluasi apa yang seharusnya ditingkatkan, dan sejauh mana capaian yang sudah dilakukan, pungkasnya.

(By Kasman)