Palu (Kemenag Sulteng) - Kementerian Agama (Kemenag) menyelenggarakan sosialisasi penerapan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) secara daring melalui aplikasi Zoom, Senin (12/9/2022). Penerapan aplikasi ini menjadi bagian dari implementasi salah satu program prioritas Kemenag, Transformasi Digital.

SRIKANDI merupakan aplikasi umum yang telah ditetapkan oleh Kemenkominfo RI kemudian dikembangkan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) maka tidak ada lagi Kementerian/Lembaga/Instansi Pemerintah yang membangun aplikasi kearsipan sendiri karena proses bisnis, standar data dan keamanan datanya sudah terstandar dan terintegrasi.

Kepala Biro Umum Kemenag Fesal Musaad menjelaskan bahwa Biro Umum Sekretariat Jenderal Kemenag selaku unit pembina kearsipan terus berkomitmen menyempurnakan tata kelola kearsipan dan persuratan yang lebih baik.

“Transformasi tata persuratan dan kearsipan dari manual ke digital mengikuti prinsip cepat, tepat, akurat, efektif, efisien dan sesuai tuntutan reformasi birokrasi,” jelas Fesal dalam arahannya membuka kegiatan.

Fesal mengatakan sebelumnya pada tanggal 19 Agustus 2022, Kemenag bekerja sama dengan ANRI telah melakukan sosialisasi terkait tata cara penerapan aplikasi SRIKANDI di tingkat pusat dihadiri oleh para pejabat Eselon II di lingkungan Sekretariat Jenderal, para Sekretaris Direktorat Jenderal, serta para arsiparis di lingkungan Kementerian Agama.

Pada sosialisasi penerapan aplikasi SRIKANDI tingkat wilayah ini Fesal berpesan kepada peserta yang mengikuti untuk dapat melanjutkan sosialisasi ke tingkat Kabupaten/Kota atau Satuan Kerja di wilayah masing-masing.

“Berikutnya akan dilaksanakan Bimbingan Teknis bagi Arsiparis terkait penerapan aplikasi SRIKANDI sehingga diharapkan dapat dicapai penataan arsip yang memadai dan berkualitas di lingkungan Kemenag,” tandasnya.

Sosialisasi menghadirkan narasumber Azwar Sanusi selaku Arsiparis Muda Direktorat Kearsipan Pusat ANRI, diikuti oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulteng serta perwakilan Arsiparis di lingkungan Kanwil Kemenag Sulteng. (Monica)