Palu (Kemenag Sulteng) --- Para Pengurus  Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kota Palu, resmi dilantik oleh wali Kota yang diwakili Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah (Setda) Kota Palu, Moh. Rifani,di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Palu, Selasa (14/12).

Pada kesempatan itu rifani yang menyampaikan  membacakan sambutan Wali Kota Palu mengucapkan selamat atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Palu kepada segenap pengurus perwakilan BWI Kota Palu masa khidmat 2021-2024 yang hari ini dikukuhkan.

Diharapkan dengan terbentuknya BWI Kota Palu ini, dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Aset wakaf yang ada dapat dikembangkan secara produktif dan mampu menggali dan memanfaatkan potensi yang tersebar di Kota Palu.

Selain itu, dapat menambah kekuatan kepada kita untuk menyelesaikan tanah wakaf yang masih terbengkalai. Saat ini jumlah tanah wakaf yang bersertifikat masih lebih kecil, jika dibanding dengan tanah wakaf yang masih belum bersertifikat. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya BWI dapat mempercepat penyelesaian tanah wakaf di Kota Palu.

“ Pada kesempatan ini, tidak lupa saya menyampaikan terima kasih kepada Kemenag Provinsi Sulteng dan Kemenag Kota Palu yang terus memberikan pendampingan, sehingga BWI Kota Palu dapat terbentuk. Saya yakin perwakafan di Kota Palu akan semakin baik, “ tegas Wali Kota dalam sambutanya.

Sementara itu Kakankemenag Kota Palu Nasruddin L. Midu yang juga menjadi Dewan pertimbangan menyampaikan, bahwa pemberdayaan ekonomi keumatan menjadi salah satu prioritas kemenag Kota palu saat ini. Menurutnya selain zakat profesi yang secara massif dilakukan ASN kemenag Kota Palu, saat ini ASN Kemenag akan kembali mengambil peran untuk mewakafkan sedikit penghasilannya untuk pemberdayaan  masyarakat banyak.

“Satu juta rupiah seumur hidup, Insya Allah akan menjadi amal jariyah bagi kita semua. Ada sekitar tujuh ratus juta rupiah potensi wakaf yang bisa dihasilkan oleh seluruh ASN Muslim Kemenag Kota Palu, saya harap ini juga bisa diaplikasikan di Pemkot Palu yang kurang lebih memiliki enam ribuan ASN,” ungkapnya. 

Kakanwil Ulyas Taha yang juga menghadiri pelantikan menyampaikan,  banyak peluang dan potensi yang dapat dilakukan oleh pengurus BWI Kota Palu terkait pengelolaan wakaf. “Ke depan ketika ada uang tunai yang diwakafkan maka hal tersebut dapat dikembangkan agar bisa memberikan manfaat positif dalam membangun serta mengembangkan ekonomi umat di Kota Palu, karena berbicara Wakaf bukan hanya tentang masjid dan tanah kuburan. Ini menjadi tugas para pengurus perwakilan BWI yang baru saja dikukuhkan agar dapat mewujudkan hal tersebut dengan berbagai program inovasi yang dirancang untuk diimplementasikan. Hal ini juga berlaku untuk jenis-jenis wakaf lainnya. Terima kasih kepada Pemerintah kota Palu yang telah mendukung penuh sehingga hal ini dapat mulai berjalan,” tandasnya.

Berikut komposisi  Pengurus Perwakilan BWI Kota Palu berdasarkan SK Nomor 009/BWI/P-BWI/2021, dengan struktur kepengurusannya diisi oleh  Dewan Pertimbangan yakni  Ketua H. Hadianto Rasyid, SE, Anggota Dr. H. Nasaruddin L. Midu, M.Ag, dan Prof. Dr. Zainal Abidin, M.Ag. Sedangkan Dewan Pelaksana, Ketua Dr. Mohamad Idhan, Wakil Ketua H. Muhammad Isnaeni, Sekretaris Madya Ashari, dan Bendahara Irfandi A. Noyo.

(Fuad)