Palu (Kemenag Sulteng) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Rusman Langke, membuka pelaksanaan UAMBN- BK (Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional- berbasis Komputer) di MTsN 2 Kota Palu, Rabu (20/3).

Kakanwil mengucapkan selamat mengikuti ujian madrasah berstandar nasional kepada 204 peserta MTsN 2 Kota Palu. Dalam arahannya Kakanwil mengatakan bahwa UAMBN merupakan salah satu proses yang merupakan keberhasilan untuk mencapai prestasi, sehingga para siswa harus yakin dengan apa yang sudah dilakukan dan dipelajari.

(Penyematan tanda Peserta oleh Kakanwil Kemenag Sulteng dan KakanKemenag Kota Palu (20/3) Foto: Lilis)

“Ini proses yang sangat melelahkan. Agar bia berjalan dengan baik, yakinkan apa yang Kita lakukan dan pelajari Insya Allah akan diberikan petunjuk atas soal-soal yang diberikan.” katanya.

“Keberhasilan anak-anakku tentu sangat menentukan untuk proses selanjutnya.” imbuhnya.

Kakanwil juga mengingatkan agar para siswa tidak lupa untuk selalu berdoa kepada Allah SWT. “Setelah kita belajar siang dan malam ingat berzikir kepada Allah SWT, karena segala sesuatunya karena ada usaha kita, namun yang menentukan adalah dzikir dan doa Kepada Allah SWT. “jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Kakanwil juga mensyukuri, karena para siswa dapat mengikuti ujian walaupun kondisi Bangunan/ gedung MTsN 2 Kota Palu Paska gempa 28 September 2018, walaupun terdapat 80% rusak berat, segera diperbaiki sehingga masih dapat melaksanakan proses KBM dan ujian sebagaimana mestinya.

Jumlah Siswa MTsN 2 Kota Palu yang mengikuti Ujian berjumlah 87 orang laki-laki dan 118 orang perempuan, yang dibagi dalam 3 sesi. Usai pembukaan Ujian, Kakanwil turut memonitoring pelaksanaan Ujian didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Kamaruddin dan Kepala KanKemenag Kota Palu, Ma’sum Rumi, dan Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi, Muhammad Jamil.

Jumlah keseluruhan siswa yang mengikuti UAMBN tingkat MTs di Sulawesi Tengah sebanyak 11672 orang siswa. 5984 Siswa mengikuti UAMBN-BK (Berbasis Komputer) pada 118 lembaga/ madrasah dan 5688 siswa mengikuti UAMBN-KP (Berbasis Kertas dan pinsil) pada 163 lembaga/ madrasah.

Usai dari MTsN 2 Kota Palu, Kakanwil melanjutkan kunjungan dan monitoring di MTsN 1. Kemudian dilanjutkan meninjau MTsN 3 Kota Palu, yang melaksanakan ujian dengan meminjam gedung MAN 2 Kota Palu. (lilis)