MAN Tolitoli (Kemenag Sulteng) - Ketua Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tolitoli sekaligus pengawas pembina pada Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tolitoli, Abd. Hafid Arif, melakukan pembinaan, evaluasi, dan pembimbingan kepada tenaga pendidik di MAN Tolitoli, Selasa (23/4/2024). 

Kegiatan yang dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan mutu serta kualitas pendidikan dan pembelajaran pada madrasah baik secara manajerial maupun administratif ini berlangsung di ruang guru, dihadiri sebanyak 68 orang guru baik PNS maupun non PNS.

Menurut Abd. Hafid, kunjungan ini merupakan agenda rutinnya sebagai salah satu pengawas pembina di MAN Tolitoli.

“Pembinaan ini dilakukan rutin dalam rangka pengawasan kinerja guru, apakah sudah sesuai dengan tupoksinya. Selain itu juga pembinaan ini diharapkan mampu meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja,” jelasnya.

Tujuan dilaksanakaan pembinaan ini, lanjut Abd. Hafid, yaitu untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai SOP yang telah diberikan. Menurutnya, guru hendaknya selalu melakukan inovasi untuk menjadi guru profesional.

“Guru profesional itu selalu berinovasi untuk memiliki perangkat pembelajaran yang tepat, mengajar dengan metode dan model yang dapat menarik perhatian siswa. Guru profesional juga tentu dicintai oleh siswanya, kehadirannya selalu ditunggu. Sebaliknya ketidakhadirannya menyulut rindu,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Plh. Kepala Madrasah, Ahmad Sunaedi, menyambut baik serta menyampaikan terima kasih kepada Ketua Pokjawas Kantor Kemenag Tolitoli sekaligus sebagai pengawas pembina pada MAN Tolitoli atas kunjungan pembinaan ini.

“Semoga kunjungan ini dapat memberikan pencerahan serta masukan kepada seluruh guru serta apa yang disampaikan nantinya dapat menjadi motivasi bagi guru-guru sehingga MAN Tolitoli dapat mencapai kualitas terbaik ke depannya,” harap Ahmad.

“Kami sangat bersyukur dengan adanya pembinaan ini sehingga bisa menambah wawasan  serta meningkatkan kualitas dan kreativitas tenaga pendidik di lingkungan MAN Tolitoli,” tandas Ahmad.