
Kakankemenag Harap, Melalui Kurikulum Merdeka Belajar Yayasan An Nur Buuts Raih Prestasi

Ket: Kakankemenag Kota Palu Memberikan Sambutan sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi Kurikulum Merdeka Belajar Yayasan An Nur Buuts Kota Palu
Palu (Kemenag Sulteng) – Yayasan An Nur Buuts Kota Palu menyelenggarakan sosialisasi implementasi kurikulum merdeka belajar, sebagai peserta dalam kegiatan tersebut,tenaga pendidik dan kependidikan yang terdiri dari MI, MTs, Madrasah Aliyah terpadu An Nur Buuts di Wisma Donggala Kota Palu, Senin (4/7/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kakankemenag Kota Palu, Ketua Yayasan An Nur Buuts, Kasi Pendis, Ketua Pokjawas, pengawas pembina madrasah, para Kepala Madrasah, tenaga pendidik dan kependidikan Madrasah terpadu An Nur Buuts.
Mengawali sambutan Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu memberikan apresiasi kepada Yayasan An Nur Buuts Palu yang berupaya menyelenggarakan sosialisasi implementasi kurikulum merdeka belajar, begitu pula kegiatan yang lain sebagai program pengembangan keprofesian berkelanjutan.
Ia juga mengharapkan agar bisa bersaing dengan madrasah lain, bukan hanya pada tingkat lokal, melainkan juga di tingkat Nasional, harapnya.
Lanjut Kakankemenag, perlunya semua stakeholder tenaga pendidik dan kependidikan An Nur Buuts memahami visi dan misi Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa untuk menggapai visi tersebut perlu adanya misi dari Kementerian Agama untuk meningkatkan kualitas kesalehan umat beragama, memperkuat moderasi beragama dan kerukunan umat beragama, meningkatkan layanan keagamaan yang adil, mudah, dan merata, meningkatkan layanan Pendidikan yang merata dan bermutu, serta meningkatkan produktivitas dan daya saing pendidikan, papar Nasruddin.
Dijelaskannya, bahwa sebuah perubahan dalam dunia pendidikan sebagai sebuah refleksi dari kebijakan pemerintah, ganti Menteri pasti ada kebijakan baru yang muncul, terlihat dari aspek kurikulum, bisa dilihat dan dirasakan, mulai dari CBSA, KBK, KTSP, K 13, dan sekarang ini kurikulum merdeka belajar. Ia juga mengatakan bahwa kurikulum merdeka belajar telah dipraktekkan oleh para ulama dengan mengedepankan nilai-nilai keikhlasan dalam mendidik.
Menurutnya, mendidik siswa dengan keikhlasan hati yang telah dicontohkan para ulama, bisa dipraktekkan di Yayasan An Nur Buuts Kota Palu. “Saya berkeyakinan ketika ini dilakukan, dengan sungguh-sungguh insyaallah An Nur Buuts ke depan akan semakin berkualitas. Nilai keikhlasan yang ada pada pendidik dan tenaga kependidikan ini bisa terwujud melalui pendekatan spiritual,” ungkap Nasruddin.
"Saya berharap agar pendidik dan tenaga kependidikan harus mempunyai komitmen untuk memajukan dan meningkatkan kualitas madrasah, memiliki peserta didik yang kompeten serta mutu yang dapat diperhitungkan baik ditingkat nasional, maupun internasional,” harapnya.
Kakankemenag juga menginginkan agar Yayasan An Nur Buuts Kota Palu dapat mencetak generasi yang berprestasi bersaing dengan madrasah yang lain.
Menurutnya, untuk menjadikan madrasah yang berkualitas maka perlu ditanamkan nilai kedisiplinan dari semua stakeholder madrasah, Tim Work Bersama-sama membangun madrasah, dan nilai keikhlasan sebagai tenaga pendidik dan kependidikan sangat dibutuhkan, pungkas Nasruddin.
**(By Kasman)**
- 1 Jadwal, Naskah Khutbah, dan Doa Wukuf di Arafah 1446 H
- 2 Rekomendasi Pengangkatan Jabatan Fungsional Bidang Kepegawaian Hasil Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang/Perpindahan dari Jabatan Lain Tahun 2025
- 3 Pengumuman Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) PPPK bagi Pelamar Tenaga Non ASN yang Aktif Bekerja di Instansi Pemerintah Kementerian Agama Tahun 2024
- 4 Pengumuman Pemilihan Titik Lokasi Seleksi Kompetensi Tambahan PPPK Tahap II Kementerian Agama Formasi Tahun 2024
- 5 Pengumuman Jadwal dan Titik Lokasi Seleksi Kompetensi dengan CAT BKN PPPK Tahap II Kementerian Agama Titik Lokasi Luar Negeri