Palu (Humas MTsN 2 Kota Palu) Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) atau Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) merupakan salah satu kegiatan yang harus ditempuh oleh mahasiswa sebelum mereka lulus dari perguruan tinggi. PPL/PLP adalah kegiatan praktik sebelum mahasiswa benar-benar terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya. Banyak hal yang bisa dipelajari oleh mahasiswa selama mengikuti PPL/PLP.

Bagi mahasiswa yang mengambil jurusan yang berkaitan dengan dunia pendidikan biasanya melaksanakan PPL/PLP di sekolah/madrasah. MTsN 2 Kota Palu termasuk salah satu madrasah yang mendapat kepercayaan menjadi tempat berlatih bagi mahasiswa PPL/PLP dari beberapa perguruan tinggi yang ada di kota Palu termasuk UIN Datokarama Palu.

Banyak manfaat bisa diambil dari kegiatan PPL ini, baik bagi mahasiswa maupun madrasah. Mahasiswa semakin mengerti tentang pelaksanaan pembelajaran dan manajemen pendidikan di sekolah/ madrasah

Demikian disampaikan Kepala MTsN 2 Kota Palu, Hj. Munira, pada acara penarikan mahasiswa PPL dari UIN Datokarama Palu, Kamis (14/04/2022) di ruang kerja guru MTsN 2 Kota Palu. Turut hadir dosen pembimbing mahasiswa PPL UIN Datokarama Palu, Wakamad, Guru Pamong dan Mahasiswa yang mengikuti PPL.

Kemudian kepada para mahasiswa yang telah melaksanakan PPL, ia berharap agar mereka menjadi guru professional, sebagaimana fakultas dan jurusan yang dipilih. Tirulah bapak ibu guru yang selama ini mendampingi kalian,” katanya.

Harapannya bahwa kerja sama dan silaturahim ini tidak berhenti setelah mahasiswa ditarik namun bisa dilanjutkan pada kerja sama yang lain.

“Jadikan pengalaman selama praktek di MTsN 2 Kota Palu sebagai entry point untuk meningkatkan kapasitas keilmuan mengajar, mendidik dan memenej, sehingga kedepan kemampuan dan keahlian sebagai guru dan administrator semakin baik dan meningkat,” paparnya.

Kepala MTsN 2 Kota Palu, Hj. Munira memberikan apresiasi kepada mahasiswa bahwa mereka adalah mahasiswa yang kedepannya cepat atau lambat akan dipersiapkan/dikader untuk menjadi tenaga pendidik dan tenaga administrasi yang handal.

Munira merasa bangga dan kehilangan saat para mahasiswa ini ditarik mengingat selama 1 bulan mereka bertugas di madrasah ini. Tentunya banyak hal yang sudah dilalui bersama saat menjalankan tugas PPLdi madrasah ini.

“Namun kami juga mengerti, bahwa adik-adik harus menjalankan tugas dan agenda lainnya yang diberikan oleh perguruan tinggi,” ujarnya sembari berharap agar mereka segera menyelesaikan laporan dan program berikutnya serta lulus dari kampusnya. (Naif)