HAB 77 Terlihat Unik, Peserta Upacara Kenakan Pakaian Adat Nusantara
Poso (Kemenag Sulteng) – Upacara Hari Amal Bhakti (HAB) ke-77 Kementerian Agama RI tingkat Kabupaten Poso, terlihat unik dan semarak dengan pakaian adat nusantara.
Tidak hanya di Kabupaten Poso, pakaian adat nusantara ini juga dikenakan seluruh peserta HAB ke-77 dari pusat hingga daerah, sesuai Surat Edaran No 42 Tahun 2022 tentang pelaksanaan Upacara HAB ke-77 Kemenag RI.
Peserta upacara terlihat mengenakan pakaian adat asal Poso, Bugis, Jawa, Sunda, Gorontalo, Bali, Batak, Bada, dan Bone. Berbagai macam pakaian adat melambangkan tema HAB ke-77 yakni Kerukunan umat untuk Indonesia Hebat.
Upacara yang digelar dihalaman Kantor Kemenag Poso ini, diikuti seluruh karyawan / karyawati, baik ASN dan non ASN Kemenag Poso,
Selain itu, upacara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Poso, Yasin Mangun, S,Sos, Ketua MUI, Forkopimda Kab. Poso, Pimpinan BRI, BSI, dan Mandiri, tokoh agama, tokoh masyarakat, warakauri Kemenag Poso, serta tamu undangan lainnya.
Bupati Poso, dr. Verna Gladies Merry Inkiriwang saat membacakan sambutan Menteri Agama mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama untuk memperbaiki niat pengabdian dan pelayanan kepada umat.
Selain itu, ASN Kemenag diminta agar menjadikan peringatan HAB ini sebagai pengabdian Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat beragama.
Menag juga berpesan jelang tahun politik, berkaca pada pesta demokrasi sebelumnya, agar ASN mampu menghadapi berbagai potensi ketidakrukunan akbiat pilihan politik yang berbeda di masyarakat. politisasi agama atas nama kampanye dengan terlibat dalam merawat kerukunan umat.
Harapan Menag, keluarga besar Kementerian Agama, bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai agar perjalanan dan tahapan Pemilu dapat dinikmati sebagai pesta demokrasi dalam pengertian yang sesungguhnya.
"Saya minta tidak ada ASN Kementerian Agama yang partisan, apalagi ikut melakukan provokasi di tengah keragaman pilihan. ASN Kementerian Agama harus menjadi simpul kerukunan dan persaudaraan. Yakinlah bahwa kerukunan umat akan mengantarkan pada Indonesia hebat. Mari jadikan momentum ini untuk meningkatkan soliditas organisasi. Kita harus berada dalam satu barisan yang kuat, kokoh, dan terorganisir untuk Kementerian Agama yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.
Usai pelaksanaan upacara bendera, dr. Verna yang didampingi oleh Kakan Kemenag Poso, Hj. Marwia, Sekdakab Poso, Fritz Sam Purnama, juga Ketua MUI, Arifin Tuamakan berkesempatan bertatap muka dengan seluruh Kepala KUA, dan penyuluh agama Islam, Kristen dan Hindu mendengarkan keluh kesah mereka di tengah-tengah masyarakat sebagai ujung tombak Kementerian Agama Kabupaten Poso.
- 1 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 2 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 3 Logo Hari Guru 2024
- 4 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M
- 5 Perpres No 152 Tahun 2024 tentang Kementerian Agama