Banggai Laut (Kemenag Sulteng) – Kegiatan Lebaran Yatim dan Difabel merupakan wujud nyata kepedulian terhadap sesama, terutama anak yatim yang membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari semua pihak.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banggai Laut H. Riatman A. Nursin dalam sambutannya pada kegiatan Lebaran Yatim dan Penyerahan Wakaf Al-Quran yang di gelar oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Banggai Laut di Mesjid Agung At-Taqwa, Ahad (6/7/2025).

“Kita hadir disini bukan sekedar memberi, tetapi juga berbagi kasi dan harapan”. Ungkapnya

Lebaran Yatim merupakan bagian dari serangkaian kegiatan Peaceful Muharram yang diinisiasi Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama RI dalam menyambut tahun baru islam 1447 H.

Dijelaskannya, membantu anak yatim adalah bentuk ibadah yang akan mendatangkan pertolongan dan bantuan dari Allah SWT yang senantiasa mendengar doa dan permohonan orang yang berbuat baik kepada anak yatim.

“Anak yatim memiliki kedudukan yang istimewa dalam pandangan agama islam olehnya kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk berbuat baik terhadap anak yatim sebagaimana dijelaskan dalam beberapa hadits tentang menyayangi anak yatim”. Jelasnya.

Riatman juga mengatakan dalam memeriahkan tahun baru islam berbagai kegiatan dapat dilaksanakan termasuk yang sedang berlangsung saat ini.

“Kemarin kami juga di Kementerian Agama telah melakukan kegiatan lebaran yatim dan difabel dengan menyerahkan 169 paket santunan pada anak yatim dan difabel”. terangnya

Pada momen ini, Riatman, memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada segenap pimpinan Baznas dan seluruh jajarannya yang telah berusaha mensukseskan lebaran yatim dan menghimpun anak yatim hingga terlaksana kegiatan pada hari ini.

“Semoga santunan yang diberikan kepada anak yatim dapat memberi kebahagiaan dan kegembiraan kepada mereka”. Tandasnya. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan ditahun tahun mendatang dengan lebih semarak lagi. (MH)