Palu (Kemenag Sulteng) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palu, H. Nasruddin L. Midu, hadiri sekaligus memberikan materi dalam rapat koordinasi dan evaluasi deteksi dini, preventif dan respon penyakit, yang dirangkaian pencanangan imunisasi Human Papiloma Virus (HPV) Rotavirus yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kota Palu, di Hotel Best Western Kota Palu, Rabu (16/8/2023).

Kakankemenag, Nasruddin mengungkapkan dukungannya kepada Dinas Kesehatan Kota Palu dalam upaya deteksi dini dan pencegahan penyakit menular, hal ini dengan cara imunisasi Human Pappiloma Virus (HPV) dan imunisasi Rotavirus sebagai upaya pencegahan primer.

Adanya peluncuran vaksin RV dan HPV ini, Kementerian Agama Kota Palu Palu berharap dapat meningkatkan cakupan vaksinasi dari anak-anak khususnya yang ada di MI/SD, sesuai dengan target Kementerian Kesehatan.

Selain itu, Ia mengatakan bahwa untuk menunjang pencegahan penyakit yang ada di Madrasah atau Sekolah maka perlu adanya kantin yang berlebel sertifikat halal dengan mencontohkan MAN 2 Kota Palu yang telah di Launching oleh Kakanwil Kemenag Sulteng, Ulayas Taha.

Bahkan kata Nasruddin, kalau sekolah mau studi banding terkait dengan kantin yang telah bersertifikat halal, maka boleh mengunjungi MAN 2 Kota Palu di Jl. MH Thamrin Kota Palu.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memaksimalkan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit, serta membawa manfaat bagi kita semua khususnya masyarakat Kota Palu,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Palu menyampaikan, pentingnya sosialisasi ini kepada lintas sektor, termasuk Kantor Kementerian Agama Kota Palu, Dinas Pendidikan Kota Palu untuk menyamakan persepsi tentang pentingnya vaksinasi baru yang harus segera disosialisasikan kepada masyarakat.

Vaksin baru ini ditargetkan untuk anak-anak kelas 5 SD/MI sebagai sasaran utama, yang nantinya akan diberikan bersamaan dengan vaksin lainnya yang saat ini rutin diberikan di puskesmas dan rumah sakit.

Ia menjelaskan bahwa Vaksin RV akan diberikan sebanyak 3 kali pada bayi berusia 2 bulan, 3 bulan, dan 4 bulan, sementara Vaksin HPV akan diberikan 2 kali pada siswa perempuan kelas 5 MI/SD dan kembali diberikan saat anak tersebut duduk di kelas 6 MI/SD. Pemberian vaksin ini bertujuan untuk mencegah diare pada balita dan mencegah kanker, terutama kanker serviks rahim.

Adanya peluncuran vaksin RV dan HPV ini, Dinas Kesehatan Kota Palu berharap dapat meningkatkan cakupan vaksinasi dari anak-anak, sesuai dengan target Kementerian Kesehatan.

“Semua pelayanan kesehatan dalam hal ini Puskesmas, bergerak untuk memberikan pelayanan vaksinasi rutin dan lanjutan, sehingga dalam waktu dekat, masyarakat Kota Palu dapat menikmati manfaat dari vaksinasi ini, yang diharapkan dapat memberikan perlindungan optimal untuk anak-anak usia sekolah dalam menghadapi ancaman kesehatan tertentu”, tandasnya. (kasman)