Parigi(inmas kemenag), Penyuluh Agama Islam Non PNS adalah Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Agama yang berada di garda terdepan dalam bidang dakwah, bimbingan serta penyuluhan agama dan program pembangunan pemerintah.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama Republik Indonesia H Juraidi saat menutup kegiatan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam Non PNS di Hotel Ludia Parigi, selasa 01 Oktober 2019.

H Juraidi menjelaskan menjadi Penyuluh Agama Islam adalah manusia yang di pilih oleh Allah SWT untuk menyampaikan Dakwah tentang  Kebaikan dan kebenaran dalam ajaran Agama.

Menjadi Penyuluh Agama Islam tidak beraliran ekstrim kiri dan ekstrim kanan. Maksudnya jangan mendakwahkan ajaran Agama kepada umat terlalu berlebihan ke arah kiri yakni pemikiran bersifat sekuler, begitu juga sebaliknya jangan terlalu fanatis ke arah kanan karena akan menjurus menjadi radikal tidak toleran terhadap sesama pemeluk agama lainnya ucap Direktur Penais.

Sementara itu KaKanKemenag  Kabupaten Parigi Moutong Muslimin mengatakan Peranan Penyuluh Agama Islam sangat penting dalam berdakwah, memberikan penerangan dan motivasi akan pelaksanaan program-program pembangunan bangsa dan negara melalui bahasa Agama terhadap masyarakat.

Olehnya melalui kegiatan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam Non PNS ini di harapkan dapat meningkatkan kualitas serta profesional saat melaksanakan tugas di lapangan.

Penyuluh Agama Islam Non PNS yang menjadi Peserta berjumlah 50 orang. (Ahdal)