Morut (Kemenag Sulteng) - Kantor Kementerian Agama Kab. Morowali Utara melaksanakan Pembinaan Operator Pengelola Data EMIS pada madrasah. Kegiatan ini diikuti para operator EMIS yang berasal dari madrasah di seluruh Kabupten Morowali Utara. Kegiatan dilaksanakan di aula gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Kemenag Morut di desa Tompira Kec. Petasia Timur, Morowali Utara, Selasa (30/05/2023).

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Morowali Utara, Abdul Mun’im menyampaikan harapannya agar pengelolaan data EMIS yang selama ini berjalan dengan baik tetap dipertahankan. Lanjutnya, data EMIS sangat penting peranannya dan merupakan jantung datanya Kemenag. Sistem  pendataan EMIS  akan dijadikan dasar dalam proses perencaaan program dan dasar perencanaan anggaran madrasah, seperti perencanaan bantuan, sertifikasi, BOS, PIP dan lain-lain.

Untuk mejawab tantangan tersebut, maka diperlukan keakuratan data pada aplikasi EMIS yang memberikan data yang update tentang informasi kelembagaan pada pendidikan keagamaan sehingga membantu dalam pengambilan kebijakan dalam penyusunan anggaran pendidikan dan madrasah.

Pada kesempatan itu pula, Kepala Kantor mengajak seluruh madrasah untuk aktif mempublikasikan seluruh kegiatan positif yang diselenggarakan oleh madrasah. Karena salah satu fungsi media sosial dalam pendidikan adalah sebagai media resmi madrasah dalam memberikan  publikasi informasi ke masyarakat. Seperti pengumuman, Press Release dan Berita Resmi Madrasah. Melalui media sosial yang dirancang sesuai dengan kebutuhan dan dikelolah dengan baik, maka masyarakat dapat memahami dan mengetahui keunggulan dari suatu madrasah. Publikasi mejadi hal yang sangat penting dalam mengenalkan ataupun mempromosikan madrasah. Dengan adanya media sosial madrasah menajdi sarana efektif yang dapat memotivasi peningkatan kualitas madrasah yang berimplikasi pada peningkatan kuantitas siswa.

Sebagai narasumber pada Pembinaan Operator Pengelolah Data EMIS adalah Abu Bakren, Kepala Seksi Pendidikan Islam Kemenag Morowali Utara. Selain itu hadir pula Zamrani Azis, operator EMIS MTs Al-Khairaat Koya.