Palu (Kemenag Sulteng) - Wajah-wajah antusias tampak terpancar dari lima siswa madrasah yang akan mewakili Sulawesi Tengah dalam final Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI) 2025. Mereka bersiap bertanding di Bogor, Jawa Barat, pada 10–12 Mei mendatang, membawa harapan dan nama baik daerah ke panggung nasional.

Dua dari lima siswa tersebut berasal dari MAN Insan Cendekia Kota Palu. Setelah melalui seleksi ketat dan menorehkan prestasi di tingkat provinsi, mereka kini bersiap mengadu kemampuan di bidang sains seperti matematika, fisika, kimia, dan lainnya bersama ratusan finalis dari seluruh Indonesia.

“Kami bangga bisa sampai ke tahap ini. Banyak belajar, banyak tantangan, tapi juga menyenangkan,” ujar salah satu peserta menjelang acara pelepasan yang berlangsung di Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Tengah, Selasa (6/5).

Pelepasan dilakukan oleh Pelaksana Tugas Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, Muchlis, yang didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Syamsu Nursi. Dalam arahannya, Muchlis tak hanya memberikan motivasi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai penting yang harus dijaga para siswa selama mengikuti ajang nasional tersebut.

Ia menekankan pentingnya menjaga semangat kompetitif yang sehat, percaya diri, dan tetap menjunjung tinggi adat istiadat serta adab sebagai cerminan karakter pelajar Sulawesi Tengah. Menurutnya, keikutsertaan para siswa di KoSSMI menjadi bukti bahwa madrasah di daerah mampu bersaing di level nasional.

“Jangan ragu dan jangan takut bersaing. Kalian sudah menjadi yang terbaik dari Sulawesi Tengah. Tugas kalian sekarang adalah menunjukkan semangat, menjaga nama baik madrasah dan daerah, serta membawa pulang kebanggaan,” ucapnya.

Kepala MAN IC Palu, Mardiati Rosmah, turut menyampaikan rasa syukur dan bangga atas keikutsertaan siswanya di ajang nasional. Ia berharap pengalaman ini tidak hanya berdampak pada pencapaian akademik, tetapi juga penguatan karakter dan motivasi belajar siswa.

Delegasi dijadwalkan berangkat ke Bogor pada Jumat, 9 Mei 2025, dan akan mengikuti rangkaian kegiatan KoSSMI hingga babak final, dalam suasana kompetitif yang juga sarat nilai-nilai keislaman dan keilmuan.