Morowali (Kemenag Sulteng) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Morowali Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Program sejuta Vaksinasi Covid-19 ke-3 (Booster), Kegiatan di Buka oleh Kasi PHU Kankemenag Morowali Mauluddin, bertempat di Aula Kantor Kemenag Kab. Morowali, Senin (18/4/22)

Rapat dihadiri oleh Perwakilan Polres Morowali, Pengurus  Nahdiatul Ulama Kab.  Morowali, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kab. Morowali, Kasubbag TU, Kepala Seksi/Penyelenggara KanKemenag Morowali, Pokjawas, Pokjaluh Sekabupaten  Morowali, Kepala MAN dan Swasta Se Kab. Morowali dan Kepala KUA Se Kab. Morowali.

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, Mauluddin dalam sambutannya mengajak semua yang hadir mari kita sama-sama proaktif dalam menyukseskan program vaksinasi booster ini.

Selain mengenai strategi persiapan, beliau juga mengingatkan seluruh peserta rapat agar terus mengkoordinasikan stok ketersediaan vaksin serta upaya sosialisasi terkait pentingnya vaksin booster untuk masyarakat.

Dengan suksesnya gerakan sejuta vaksin booster diharapkan dapat menfasilitasi masyarakat terutama menjelang lebaran, terangnya.

Kemenag Morowali menghimbau agar masyarakat segera mensukseskan program vaksin booster agar masyarakat bisa sehat dan dapat beraktifitas normal kembali.

Pelaksanaan vaksinasi serentak di Kabupaten Morowali akan dilaksanakan dilima tempat, yaitu PKM Kec. Wita Ponda, Ponpes Lambelu Kec. Bumi Raya,  Kantor Kemenag Morowali, KUA Bungku Timur, dan KUA Bahodopi pada tanggal 21,22,23 April 2022, Tutup Mauluddin.

Kepala Dinas Kesehatan diwakili Bidang Humas, Anas menjelaskan bahwa vaksinasi booster adalah vaksinasi COVID-19 ke-3 setelah seseorang mendapat vaksinasi primer dosis Lengkap.

Vaksinasi booster adalah vaksinasi COVID-19 dosis ketiga setelah seseorang mendapat vaksinasi primer dosis lengkap yang ditujukan untuk mempertahankan tingkat kekebalan serta memperpanjang masa perlindungan. Vaksin lanjutan (Booster) aman dan efektif untuk meningkatkan kekebalan tubuh setelah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap, terang Anas.

“Adapun syaratnya antara lain berusia 18 tahun ke atas; dan telah mendapatkan vaksinasi primer dosis lengkap minimal enam bulan sebelumnya,” tutup Anas.

Dalam Kesempatan yang sama Pengawas Protokol Covid-19 TNI-POLRI, Awal R. Meminta kepada Dinas Kesehatan agar pada pelaksanaan Vaksinasi pada tanggal yang sudah ditentukan nanti waktu pelaksanaannya sampai sore hari sehingga Masyarakat lebih banyak yang dapat mengikuti.

Selain itu Awal, berharap kepada seluruh Panitia yang terlibat agar lebih aktif dan bekerja sama dalam pelaksanaan Vaksinasi nanti demi mempermudah dan mensukseskan program yang sangat baik ini, pungkasnya.

By. Humas Morowali