
Ketua Pokjawas Donggala Tutup Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Besbasis Komunitas

Ket: Ketua Pokjawas Kemenag Donggala Muh. Veldi Tohopi menutup secara resmi pelatihan Implementasi Kurikulum merdeka berbasis komunitas
Donggala (Kemenag Sulteng) - Pelatihan implementasi kurikulum merdeka berbasis komunitas (IKMBK) resmi ditutup oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Donggala yang di wakili oleh Ketua Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Kemenag Donggala, Moh.Veldi Tohopi, S.Ag, MM, di aula Kemenag Donggala, sabtu ( 3/6-2023)
Dalam sambutannya, Muh. Veldi Tohopi mengatakan Kepala Kankemenag menyampaikan beberapa pesan penting kepada peserta pelatihan IKM BK yakni diharapkan peserta pelatihan membangun komitmen bersama untuk mensukseskan pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka di masing-masing komunitas. tetap menjalin komunikasi yang intens dengan unsur-unsur dalam komunitas ( dosen, pengawas,kepala madrasah, guru dan seksi Pendis ) karena tim yang efektif/ solid itu adalah tim yang membangun komunikasi dengan baik, serta berkoordinasi dengan pihak pihak yang terlibat dalam implementasi kurikulum merdeka (IKM ) baik dengan Widyaswara maupun Kantor Kementerian Agama Kabupaten.
Olehnya konsep dari kurikulum merdeka antara lain adanya penyederhanaan kurikulum, memberi ruang kreasi dan fleksibilitas satuan pendidikan dalam pengelolaan pendidikan, untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan support system baik pada aspek kebijakan,regulasi, maupun ekosistem yang mendukung pelaksanaan kurikulum merdeka, tahun 2022 Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, telah menerbitkan panduan implementasi kurikulum merdeka serta perangkatnya, tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelaksana, Selfi Budiaty Ambaru, S.Ag, menyampaikan bahwa kesuksesan penyelenggaraan pelatihan IKM BK menjadi starting (gerakan awal) point pelaksanaan implementasi kurikulum dapat terlaksana dengan baik, karena kesuksesan madrasah adalah kesuksesan Kementerian Agama.
Tujuan pelatihan Implemetasi kurikulum merdeka berbasis komunitas angkatan ke V adalah tersedianya tim kerja yang terlatih dan kompeten dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di madrasah, terangnya.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat berkontribusi dalam pelatihan IKM BK baik internal maupun eksternal, terutama kepada Kepala Kantor Kemenag Donggala, beserta jajarannya, termasuk para peserta pelatihan terima kasih atas kerja samanya yang baik sehingga kita bisa pelatihan ini berjalan dengan lancar dengan baik" kata Selfi menutup laporannya.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta terdiri dari dari pengawas Madrasah, Kepala madradah, dari Kemenag Donggala, Dosen UIN Palu, guru madrasah dan pengelola dari Pendis Kemenag Donggala.
- 1 SE Menteri Agama No 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 2 SE KPK Nomor 7 tentang Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi Hari Raya
- 3 Pemberitahuan Uji Kompetensi Pranata Komputer, Statistisi, dan Asisten Statistisi Tahap I
- 4 SE Sekretaris Jenderal Nomor SE.12 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran Kementerian Agama Tahun 2025 dan Efektivitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Kementerian Agama
- 5 Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 244 Tahun 2025 tentang Program Prioritas Menteri Agama Tahun 2025-2029