kemenagparigi H. Mohamad Ahdal, S. Fil. I Kontributor
17 Desember 2024 6:14:0 101

Potret Kerukunan Beragama Warnai MTQ XVIII di Kabupaten Parigi Moutong

Ket: Suasana pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XVIII tingkat Kabupaten Parigi Moutong tahun 2024.


Parigi Moutong (Kemenag Sulteng) - Ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XVIII tingkat Kabupaten Parigi Moutong tahun 2024 resmi dibuka pada Minggu malam, 15 Desember 2024, di Lapangan Sepak Bola Desa Tumpapa Indah, Kecamatan Balinggi. Kegiatan ini diikuti oleh 23 kecamatan dengan total peserta dan ofisial mencapai 1.240 orang.

Potret kerukunan antarumat beragama menjadi sorotan utama dalam pelaksanaan MTQ kali ini. Umat Hindu, yang merupakan mayoritas di Kecamatan Balinggi, menunjukkan dukungan penuh dan antusiasme tinggi dalam menyukseskan acara ini. Dukungan tersebut menjadi simbol kuatnya kerukunan dan harmoni antaragama di Kabupaten Parigi Moutong.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Parigi Moutong, As'at Latopada, memberikan apresiasi khusus terhadap kebersamaan ini. "Potret kerukunan beragama sangat terlihat di acara pembukaan ini. Kita disuguhkan dengan bersatunya masyarakat untuk mensukseskan acara ini, dalam bentuk kebersamaan baik agama, adat istiadat, maupun kebudayaan," ungkapnya.

Lebih lanjut, As'at menekankan bahwa MTQ bukan sekadar ajang perlombaan membaca Al-Qur'an, tetapi juga sebagai sarana membumikan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. "Melalui momentum Musabaqah Tilawatil Qur'an XVIII ini, mari kita bersama-sama memupuk ukhuwah Islamiyah, ukhuwah insaniyah, dan ukhuwah wathaniyah, demi memperkuat persaudaraan dan membangun Kabupaten Parigi Moutong yang lebih baik," tambahnya.

As'at menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat menjadi wadah membangun masyarakat yang lebih baik. "Mari kita semua berkontribusi dalam membangun sumber daya alam dan manusia untuk menuju Parigi Moutong yang maju, adil, dan sejahtera secara bersama-sama," pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo Djanggola, turut menyoroti pentingnya nilai-nilai toleransi beragama dan komitmen kebangsaan dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menurutnya, MTQ bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wahana syiar Islam yang dapat membangun generasi Qurani yang cerdas secara spiritual, emosional, dan intelektual.

"Momentum ini dapat dimaknai sebagai ajang meningkatkan pemahaman dan pengamalan kandungan Al-Qur'an. Generasi Qurani yang kita bangun hari ini harus mampu menjawab tantangan zaman, serta menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," ujar Richard. Ia juga mengapresiasi kerja keras semua pihak yang telah menyukseskan acara ini, sebagai wujud semangat gotong-royong dan persamaan visi dalam merawat kebhinekaan.

MTQ XVIII ini turut dihadiri sejumlah pejabat daerah, unsur Forkopimda, lembaga vertikal, pimpinan BUMD, Ketua MUI, LPTQ, dewan hakim, peserta dari 23 kecamatan, serta tokoh pemuka agama dan masyarakat Kabupaten Parigi Moutong. Ribuan masyarakat memadati arena MTQ, menunjukkan semangat dan antusiasme yang luar biasa dalam mendukung acara tahunan yang sarat dengan nilai religius dan kebersamaan. (Foto: Prokopim Parimo/Ahdal)

Tags: Bimas Islam

Editor: Monica
Fotografer: Humas

HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex