Palu (Kemenag Sulteng) - Kakanwil Kemenag Sulteng H. Rusman Langke, membuka pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama di MTs Negeri 4 Kota Palu, senin, 22/4/2019.

Kakanwil Kemenag Sulteng dalam sambutannya mengatakan bahwa Keberhasilan dan kesuksesan setiap siswa dan siswi peserta ujian dalam menghadapi Ujian Nasional yang pertama adalah Disiplin, tepat waktu masuk di madrasah dan tepat waktu pada saat belajar.

Kedua adalah Usaha sebagai landasan untuk menjadi siswa yang berhasil, baik, teladan, menurut kepada kedua orang tua, keluarga dan khususnya kepada para Guru-guru yang telah membimbing dan membina memberikan ilmu pengetahuan selama kurang lebih 3 tahun berada di MTsN 4 Kota Palu.

Ketiga adalah Doa dengan melaksanakan shalat dan berzikir semoga ilmu yang telah diberikan oleh para guru-guru akan mudah untuk diresapi dan mudah untuk mengerjakan soal-soal  yang telah disiapkan oleh madrasah.

Keempat adalah Syukur, ketika kita mensukuri nikmat yang telah Allah berikan kepada kita maka insya Allah, Allah akan menambahkan rezki yang Allah telah berikan kepada kita dan yang terakhir Prestasi. “Ketika selesai mengikuti ujian nasional dan telah dianggap berhasil lulus 100%, maka kewajiban selanjutnya harus melanjutkan pendidikan ke tingkat selanjutnya pada madrasah Aliyah” Ungkapnya.

Rusman Langke  juga megharapkan kepada tenaga pendidik dan kependidikan, Panitia Penyelenggara, Proktor dan para pengawas ruang, agar dapat mematuhi tata tertib dan melaksanakan UNBK dengan sebaik-baiknya semoga pelaksanaan UNBK tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses demi kejayaan Madrasah yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah.

Setelah memberikan arahan dan membuka secara resmi pelaksanaan UNBK tahun pelajaran 2018/2019, Kakanwil Kemenag Sulteng didampingi Kepala Madrasah MTsN 4 Kota Palu juga menyempatkan waktu memantau secara langsung pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer yang dilaksanakan pada hari pertama pada dua ruangan ujian.

Sementara itu, Kepala MTsN 4 Kota Palu Hj. Asra J.A Pakai dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan UNBK Tahun pelajaran 2018/2019 diikuti 111 peserta ujian, terdiri dari Laki Laki 44 dan Perempuan 67 orang. dalam pelaksanaan ujian dibagi 3 sesi yang dimulai dari pukul 7.30 dan berakhir pukul 16.00, untuk hari pertama ujian yaitu mata pelajaran Bahasa Indonesi hari kedua Matematika hari ketiga Bahasa Inggris dan hari keempat mata pelajaran IPA.

Seluruh kesiapan yang telah dipersiapkan oleh Madrasah yaitu menyediakan genset untuk mengantisipasi jika terjadi pemadaman lampu dan berkoordinasi dengan pihak PLN Rayon Tawaeli untuk menjaga kelancaran proses pelaksanaan ujian agar tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan pemerintah pusat. (MS/Humas)