Parigi(kemenag sulteng)-Pesantren adalah tempat santri menimba ilmu dan belajar akhlak yang baik.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Parigi Moutong H As'at Latopada saat menghadiri acara Milad ke 20 As'Adiyah Tolai , Wisuda Tahfidz, dan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam 1447 Hijriah, rabu 24 September 2025 di Pondok Pesantren Assadiyah Tolai.
Kepala KanKemenag Parigi Moutong mengatakan Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam adalah teladan bagi Umat Islam dalam keimanan, ketaatan, dan juga akhlak yang mulia.
Rasulullah memerintahkan kita untuk selalu menuntut berbagai ilmu pengetahuan dan menjadikannya contoh dan berperilaku yang baik, menurut tuntunan agama Islam.
Semua yang di pesankan Nabi Muhammad, ada di setiap Pondok Pesantren.
Dimana santri menimba semua ilmu pengetahuan baik agama maupun pengetahuan lainnya.
Mereka juga belajar akhlak yang baik dari para Ustad yang telah mendidik mereka, terangnya 
Olehnya melalui Perayaan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam As'at Latopada mengharapkan  agar para santri di pondok pesantren As'adiyah Tolai dapat mengambil hikmah pelajaran yang besar dari Rasulullah.
Tentang kisah hidup Nabi Muhammad SAW, mulai dari kelahiran hingga wafatnya, yang sarat dengan pelajaran berharga bagi umat manusia. 
Menjadikannya teladan dari Akhlak Yang Mulya serta  perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan islam yang penuh dengan kedamaian, cinta, dan kasih sayang.
Pesantren As'adiyah diharapkan bisa mendidik para Santri agar memperoleh ilmu pengetahuan Agama, Sains Teknologi serta mengajarkan Akhlak Budi Pekerti yang baik, pemahaman moderasi beragama agar menjadi karakter sebagai penerus generasi bangsa Indonesia yang siap secara fisik dan mental.
Selanjutnya Kepala KanKemenag Parimo mengungkapan dengan mengutip sambutan Mentri Agama saat ithlaq hari Santri, yang menyampaikan akan lebih memprioritaskan pengurusan kelembagaan pondok pesantren dengan rencana pemerintah menghadirkan unit Eselon I khusus yang menangani Pesantren.
Ini adalah upaya pemerintah untuk lebih menguatkan  kelembagaan dan kemandirian pesantren. 
Pondok pesantren sejak dulu dikenal mandiri. Maka kemandirian ini tidak boleh hilang dan harus lebih di tingkatkan lagi kualitasnya.
Saya melihat pondok pesantren As'Adiyah Tolai telah banyak mencetak generasi penerus bangsa yang mempunyai pengetahuan agama dan sains.
Ini di buktikan dengan adanya prestasi yang telah di torehkan mulai dari tingkat daerah sampai tingkat Nasional, ujar As'at.
Hadir pada kegiatan tersebut Camat Torue, Kapolsek Torue, Kepala seksi Pendidikan Islam, Kepala Seksi bimbingan masyarakat Islam, Kepala Kantor Urusan Agama kecamatan Torue, Kepala Desa Tolai Induk, Pimpinan Pondok Pesantren Assadiyah Tolai serta Masyarakat.(Ahdal).