Poso (Kemenag Sulteng) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Poso bekerjasama dengan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado melaksanakan kegiatan Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) Moderasi Beragama yang di khususkan untuk Penyuluh Non PNS di lingkungan Kankemenag Poso.

Kegiatan yang di hadiri oleh KakanKemenag Poso, Kasubbag Tu, Kasi Bimas Islam, Kasi Bimas Kristen, Penyelenggara Hindu serta Widayaiswara BDK Manado ini dilaksanakan di Aula Kemenag Poso, Senin (31/05/202).

Ketua panitia Lily Husa, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Diklat yang di ikuti oleh 30 peserta ini akan dilaksanakan selama enam hari, mulai tanggal 31 Mei sampai dengan 5 Juni 2021.

Bagi peserta yang dinyatakan lulus dan telah menyelesaikan laporan rencana tindak lanjut, berhak mendapatkan sertifikat dengan kualifikasi telah mengikuti dan sertifikat kompetensi yang ditandatangani oleh Kepala Balai Diklat Keagamaan Manado.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Poso, Makmur Muh. Arief dalam sambutannya dan sekaligus membuka PDWK dengan Tema "Moderasi Beragama bagi Penyuluh Agama Islam Non PNS, mengatakan kita tingkatkan profesionalisme penyuluh agama di wilayah kerja Kementerian Agama Kabupaten Poso.

“Penyuluh Agama harus mampu memberikan pencerahan agama kepada masyarakat, dan penyuluh agama merupakan ujung tombak Kantor Kementerian Agama dalam menyiarkan konsep konsep rahmatan lilalamin bukan menciptakan kekerasan tetapi menciptakan keharmonisan di tengah tengah masyarakat”, tegas Makmur.

Lebih lanjut Makmur menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan Penyuluh Agama yang memiliki Pengetahuan, keterampilan, kecakapan, kepribadian dan sikap mental yang mampu memberi kontribusi untuk mendukung prioritas revolusi mental dalam upaya meningkatkan daya rekat sosial dan membina kemajemukan serta dapat menjadi teladan bagi masyarakat sekitar.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Makmur berpesan kepeda peserta untuk disiplin dalam mengikuti materi pada kegiatan ini sehingga mampu dan dapat menghasilkan penyuluh yang tangguh dan bermutu serta berkualitas.

Kegiatan Diklat di mulai dengan penyerahan ATK yang di serahkan oleh Kakan Kemenag, Makmur dan Ketua Panitia secara simbolis kepada perwakilan peserta yaitu Syahrial Fauzi, dan Egometrin Rita Lori.

By. (Zhaq)