Palu (Kemenag Sulteng) -- Walikota Palu, Hadianto Rasyid, resmi melepas Kafilah Kota Palu ke ajang STQH XXVII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah. Pelepasan tersebut dilaksanakan di Aula Bantaya Lantai III Kantor Walikota Palu, Kamis (4/5/2023).

Pelaksanaan STQH XXVII tingkat Provinsi Sulteng, akan berlangsung di Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah mulai Tanggal 08–13 Mei 2023 mendatang.

Kakankemenag Kota Palu, H. Nasruddin L Midu hadir pada pelepasan kafilah, dalam sambutannya, memberikan ucapan terima kasih kepada pelatih pembina dalam setiap proses latihan peserta. Peran pelatih menurutnya sangat diharapkan untuk memotivasi rasa percaya diri peserta dalam pelaksanaan STQH tingkat provinsi Sulteng.

Nasruddin berpesan kepada peserta untuk ikhlas dalam setiap proses lomba nanti. Tanamkan niat dalam diri bahwa STQH bukan olah raga melainkan wadah untuk membaca ayat-ayat Allah, jangan merasa hebat, perbaiki dan luruskan niat untuk mencari keridhaan Allah swt.

“Selalu berdoa dan minta ridha kepada kedua orang tua, agar tampil nantinya tanpa ada hambatan dan rintangan, perbanyak latihan, ikhlas dan tawakkal, upaya yang maksimal insyaallah mendapatkan hasil yang terbaik,” pesannya.

Kakankemenag juga meminta kepada peserta untuk menjaga komunikasi, etika dan pergaulan peserta selama berada di Kabupaten Tojo Una-Una.

Sementara itu Walikota Palu Hadianto Rasyid dalam sambutannya mengungkapkan, peserta STQH ini merupakan wakil masyarakat Kota Palu. Karena itu masyarakat berharap peserta bisa menjadi yang terbaik dalam ajang kali ini.

Ia menyebut bahwa STQH bukan menjadi lomba semata, tetapi untuk menguatkan iman serta untuk menjaga rasa cinta terhadap ayat-ayat suci Al-Qur’an dan Hadis Rasulullah Muhammad saw.

STQH merupakan penguatan kejiwaan terhadap Al-Qur’an. Siapa yang membacanya dengan penuh hikmat untuk menyampaikan makna dengan kesungguhan, maka yakin akan membuahkan hasil maksimal.

“Berikhtiar untuk menjadi yang terbaik, ketika berhadapan dengan Tuhan maka jadilah manusia yang terbaik. Niatkan ingin menjadi yang terbaik di hadapan Allah SWT. Tenangkan hati menghadapi even, perbaiki niat, ikhlas, jangan sombong apalagi meremehkan orang lain,” ungkap Walikota Palu.

Ia menambahkan Walikota Palu menurutnya akan memikirkan reward bagi peserta.  Dan berusaha, jika tak ada halangan bisa hadir langsung di Kabupaten Tojo Una-Una untuk menyaksikan perlombaan.

“Niatkan betul-betul datang kesana bukan untuk datang main-main. Tapi tujuan kita adalah mengikuti STQH dan Insya Allah semoga menghasilkan prestasi yang terbaik,” tandas Hadianto. (kasman)