Luwuk (Kemenag Banggai),- Bimbingan perkawinan pra nikah, sebanyak  44 pasangan calon pengantin, dibuka langsung oleh kasi bimas islam zulfan kadim, senin 05/08/2019 di aula KUA kec. Toili.

Kakankemenag kab. Banggai H.Firmansyah menyampaikan maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah Untuk mengoptimalkan peran dan tugas, fungsi KUA Kecamatan, penghulu serta penyuluh terhadap pengawasan Nikah dan Rujuk yang dilaksanakan di dalam maupun di luar KUA. Memberikan motivasi kerja bagi segenap JFU pada KUA kemenag khususnya Bimas dan KUA kecamatan terhadap pelayanan Nikah/rujuk dalam  skala administrasinya terlebih terhadap peningkatan peran pelaksanaan administrasi nikah dan rujuk.

Kegiatan ini sangatlah formal dan sangat serius dan juga menjadi awal, bagaimana melangkah lebih jauh dalam hal berumahtangga dan menjalani kehidupan dunia untuk akhirat inilah yang dimaksudkan Sakinah, mawaddah, dan warahmah. Untuk mencapai itu semua dibutuhkan ilmu dan pengetahuan sehingganya menghasilkan pribadi yang ikhlas.

Hal-hal yang harus dibenahi adalah menundukan keegoaan masing-masing serta mampu mengendalikan diri terhadap sifat sombong yang ingin menang sendiri sehingganya tak ada kata perceraian dalam kamus berumahtangga karena itu adalah kegagalan kita sebagai insan yang bertaqwa.  

Kepala puskesmas kec. Toili Sutanyo memaparkan program pemerintah daerah jangka panjang yaitu pra konsepsi 1000 hari setelah melahirkan untuk memberikan asupan gizi agar tidak terjadi stunting yang dalam bahasa lokal (Podon), sehingga menghasilkan sumberdaya manusia yang unggul untuk bisa lebih bersaing. Program ini adalah hasil penelitian dokter ahli dari Banggai (Anang otoluwa) yang telah mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat. Ditutup dengan pemeriksaan kesehatan oleh suster efawati.

Penulis: Abduh (Humas Kemenag)