Palu (Kemenag Sulteng) - Pelaksanaan Ibadah Haji 1445H/2024M memasuki masa puncak, yakni wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah. Jemaah dari Makkah mulai diberangkatkan ke Arafah. Di Indonesia khususnya Sulawesi Tengah masyarakat pun tak luput untuk mendoakan keselamatan jemaah haji.

Seperti halnya jajaran Kanwil Kemenag Sulteng melaksanakan Mujahadah dan Do’a bersama untuk kelancaran pelaksanaan Ibadah Haji 1445H/ 2024M, Jum’at 14 Juni 2024, bertempat di rumah jabatan Kakanwil Kemenag Sulteng.

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama telah berkomitmen melaksanakan pelayanan haji dengan baik. Kakanwil Kemenag Sulteng Ulyas Taha, sejak awal mengharapkan pelayanan haji yang dilakukan sesuai pakta integritas yang telah ditandatangani. Kakanwil juga menekankan agar dalam melayani jemaah haji, lebih mengedepankan komitmen dan integritas, serta memastikan misi pemerintah tercapai.

Kakanwil berbangga dengan pencapaian Sulteng, yang berhasil seratus persen memenuhi kuota yang diberikan pemerintah, bahkan ditambah satu orang menggunakan kuota provinsi lain. Sebagaimana diketahui, kuota haji Sulteng sebanyak 2094, ditambah satu berarti 2095 jemaah sulteng yang diberangkatkan ke Makkah.

Pemberangkatan terakhir yaitu tujuh orang jemaah, PPIH Kanwil Kemenag Sulteng, bersama pihak pemerintah daerah,memberangkatkan jemaah tersebut dengan pesawat komersil.

“Sebagai sebuah takzim melakukan doa dan zikir untuk jemaah, kita doakan jemaah haji di Sulawesi Tengah selalu sehat, termasuk yang telah berpulang, yakni jemaah asal Kota Palu dan Kab Tolitoli,” ungkapnya.

Tahun sebelumnya, angka kematian jemaah haji cukup tinggi, dibandingkan tahun ini. Kebijakan Istita’ah kesehatan yang diterapkan tahun ini diharapkan dapat mengurangi resiko tersebut, karena hanya jemaah yang benar-benar lulus screening kesehatan yang dapat diberangkatkan.

“Alhamdulillah dengan isitita’ah kesehatan salah satu syarat penyelengaraan haji, hanya jemaah haji betul-betul sehat yang diberangkatkan,” tegas Ulyas.

Kakanwil juga mengapresiasi atas dukungan dari seluruh stakeholder, masyarakat, yang mendoakan para ASN di Kemenag khususnya dalam pelayanan haji, dapat melayani dengan baik.

“ini tidak lepas dari doa dukungan seluruh masyarakat sulteng yang sudah mendoakan kami untuk bekerja dengan baik,” ujarnya. 

Hadir dalam pembacaan do’a ini, Rektor UIN Datokarama Palu, Kepala Biro Administrasi UIN Datokarama Palu, Ketua GP Ansor Sulteng, Pengurus Masjid Raya Sulteng, Para pejabat lingkup Kemenag Sulteng, serta perwakilan ASN Kemenag Sulteng.