Parimo(Kemenag Sulteng) - Perayaan Hari Raya Suci Galungan oleh umat Hindu di Kabupaten Parigi Moutong yang jatuh pada hari rabu Kliwon Dunggulan, tanggal 14 April 2021 di gelar secara sederhana. 

Penyelenggara Bimas Hindu Kantor Kemenag Parimo I Kadek Dwija Dinarta mengatakan seperti di ketahui untuk menghindari penyebaran wabah covid 19, yang masih mengkhawatirkan, maka perayaan Hari Raya suci Galungan dilakukan secara sederhana.

Yakni  hanya di isi kegiatan siar Agama, oleh tenaga penyuluh Agama Hindu ke setiap Pura. 

Selanjutnya untuk pelaksanaan persembahyangan secara umum masih dibatasi jumlahnya sesuai edaran PHDI kabupaten Parigi Moutong no 220/01/01 sebagaimana Hari Raya Nyepi yang lalu.

I Kadek Dwija Dinarta mengatakan bagi umat Hindu Galungan adalah sebagai perayaan kemenangan Dharma atas Adharma. Bisa diartikan juga dapat mengalahkan musuh-musuh atau Dunggulaning Parangmuka.

Kemenangan dharma ini dalam kehidupan sehari hari dapat diimplementasikan melalui Asih (kasih sayang), Punia (bersedekah), Bhakti (ketulusan). Semua itu bila dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, niscaya kedamaian pasti dapat diwujudkan baik di interen umat Hindu, maupun antar umat beragama lainnya. 

Kemenangan dharma ini diwujudkan, dengan selalu berbuat ke arah yg positif, selalu menghindari atau menjauhkan diri dari perbuatan yang tidak baik,ujarnya.(Ahdal)