Palu (Kemenag Sulteng) - Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Muh. Syamsu Nursi, mewakili Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, secara resmi melepas Kontingen Sulawesi Tengah yang akan berlaga pada Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Nasional Tahun 2025 di Provinsi Banten.

Kegiatan pelepasan dilaksanakan di Aula Kanwil Kemenag Sulteng dan turut dihadiri oleh Ketua Tim, Ketua Kontingen, Kasi Pendis, kepala madrasah, official, serta peserta lomba yang akan berkompetisi di tingkat nasional. Minggu (9/11/2025)

Ajang bergengsi OMI Nasional 2025 akan digelar pada 10–14 November 2025 di Kota Tangerang, Provinsi Banten, dan diikuti oleh peserta didik madrasah terbaik dari seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Kabid Penmad juga menyerahkan piagam serta dana penghargaan kepada para juara OMI tingkat provinsi yang berhasil melangkah ke babak nasional.

Sebelas siswa terbaik akan membawa nama Sulawesi Tengah dalam berbagai cabang lomba terintegrasi, di antaranya Matematika, IPA, IPS, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi.

Dalam sambutan tertulis Kepala Kanwil Kemenag Sulteng yang dibacakan oleh Syamsu Nursi, disampaikan bahwa keberangkatan kontingen tidak hanya bermakna kompetisi, melainkan juga sebagai wujud nyata semangat berprestasi dan pembentukan karakter unggul madrasah.

“Kalian adalah duta-duta terbaik madrasah Sulawesi Tengah. Buktikan bahwa madrasah bukan hanya tempat menuntut ilmu agama, tetapi juga pusat lahirnya generasi cerdas, kompetitif, dan berakhlak karimah,” ujarnya.

Ia menambahkan, Kementerian Agama terus berkomitmen mendorong transformasi madrasah menuju madrasah mandiri, berprestasi, dan mendunia. OMI dan OBA dinilai sebagai ajang penting untuk mengasah kemampuan akademik sekaligus menanamkan nilai sportivitas, kejujuran, dan kebersamaan antar-siswa madrasah dari seluruh Indonesia.

Selain pelepasan kontingen OMI, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelepasan peserta Olimpiade Bahasa Arab (OBA) Tingkat Nasional serta Konferensi Guru Bahasa Arab se-Indonesia yang akan diselenggarakan di Jakarta, 13–15 November 2025.

Menutup sambutannya, Syamsu Nursi berpesan agar seluruh peserta berangkat dengan niat tulus dan semangat juang tinggi.

“Menang adalah harapan, tetapi proses perjuangan jauh lebih bermakna. Jadilah pribadi yang rendah hati saat menang dan tetap tegar menghadapi setiap tantangan,” tutupnya.