Palu (Kemenag Sulteng) - Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional, Kelompok Penyuluh (Pokjaluh) Agama Islam Kementerian Agama Kota Palu menggelar acara yang meriah di Aula Kantor Kemenag Kota Palu, Rabu (23/10/2024). Dengan mengusung tema ”Pesan Damai Rasulullah Menguatkan Karakter Santri Untuk Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Palu, Ahmad Hasni dalam sambutannya menyampaikan pentingnya memperingati kedua momen bersejarah ini. "Maulid Nabi Muhammad SAW bukan hanya menjadi ajang untuk mengenang kelahiran Rasulullah, tetapi juga sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas iman dan takwa kepada Allah SWT. Sementara itu, Hari Santri merupakan pengingat akan peran penting santri dalam menjaga dan menyebarkan nilai-nilai Islam di Indonesia," ungkapnya.

Selain itu, Ia mengatakan Maulid Nabi merupakan momen yang sangat penting bagi kita semua. Ini adalah saat untuk merenungkan ajaran-ajaran Rasulullah, dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Nabi Muhammad SAW adalah contoh terbaik dalam akhlak, etika, dan kepemimpinan. Melalui perilaku dan ajarannya, Rasulullah mengajarkan untuk mencintai sesama, menghargai perbedaan, dan berkontribusi positif kepada masyarakat”, tutur Kakankemenag.

Dirinya juga menekankan pentingnya peran santri dalam menjaga dan menyebarkan nilai-nilai Islam. Santri merupakan garda terdepan dalam memperkuat ajaran agama di tengah masyarakat. Oleh karena itu, mari kita dukung semangat santri untuk terus belajar dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

Selaku Kakankemenag Kota Palu, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khusunya penyuluh Agama Islam yang telah berkontribusi dalam menyelenggarakan acara ini, semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kita semua.

Sebelumnya, Ketua Pokjaluh Kemenag Kota Palu, Abdul Rahman Vikri, dalam laporannya yang penuh semangat. Ia menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama penyuluh dan ASN Kementerian Agama Kota Palu.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menumbuhkan semangat cinta pada Nabi Muhammad SAW dan meningkatkan kecintaan terhadap ilmu pengetahuan, yang merupakan inti dari pendidikan santri,” ujar Vikri.

Acara diisi dengan kegiatan menarik, yakni, pembacaan Barzanji, pembacaan sholawat, hingga ceramah agama oleh salah seorang penyuluh Agama Islam, Ustad Afdhal. Dalam ceramahnya Ia mengatakan pentingnya memahami hikmah diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai suri teladan dalam kehidupan ummat manusia.

Dengan semangat kebersamaan, diharapkan perayaan Maulid Nabi dan Hari Santri ini dapat menjadi momen untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan meneguhkan komitmen bersama dalam menjalankan ajaran agama.

Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan sejarah, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan di kalangan generasi muda. Semoga, semangat yang ditunjukkan dalam acara ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi umat untuk lebih mencintai Nabi Muhammad SAW dan nilai-nilai santri.

Acara ini dihadiri oleh Kakankemenag Kota Palu, H, Ahmad Hasni, Kepala Seksi Pendidikan Islam, H. Irsan, Kasubbag TU, Usman, Kepala KUA se Kota Palu, Penghulu, Penyuluh, Ketua IPARI, Ketua Pokjaluh, dan ASN Kantor Kementerian Agama Kota Palu. (MK)