Palu (MTsN 1 Kota Palu) MTsN 1 Kota Palu melaksanakan kegiatan Gelar Karya P5P2RA dan Pentas Seni di halaman madrasah. Gelar Karya P5P2RA merupakan kegiatan penutup akhir tahun pelajaran yang diberikan para siswa yang telah berhasil menyelesaikan proyek atau karya nyata, seperti penelitian, pengembangan produk, proyek sosial, atau seni, sebagai bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka. Kegiatan diadakan di lingkungan MTsN 1 Kota Palu, Rabu, (12/06/2024)

MTsN 1 Kota  yang telah menerapkan kurikulum merdeka sejak Tahun 2023,dengan  mengangkat tiga tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin yaitu : Gaya Hidup Berkelanjutan, Demokrasi dan Kearifan Lokal. Tema-tema tersebut dilaksanakan secara Intrakurikuler artinya kegiatan tersebut terintegrasi dengan proses pembelajaran di kelas.

Beberapa karya yang telah dibuat dan yang dipamerkan oleh para siswa adalah: Lukisan, Gelang Manik-Manik, Tempat Tisu, Bingkai Foto, Celengan, Gantungan Kunci, Keripik Rempeyek, Rak Pot, Rak Sepatu, dan makanan khas Kaili seperti Uta Dada, Kelor, Kaledo, Jagung Rebus, Ikan Palumara, Nasi Jagung, Ikan Duo, Ubi Jalar, Singkong, Sayur Bunga Pepaya.

Selain beberapa karya diatas, dalam gelar karya ini juga ditampilkan beberapa talenta siswa seperti Penampilan Tim Jepeng, Tari Nusantara, Tari Daerah, Tari Wonderland, Kabaret Biri-Biri, Menyanyi dan lain-lain.

Kepala Madrasah Hj. Rusdiana dalam sambutannya menyampaiakan terima Kasih kepada  seluruh pihak yang telah mensukseskan kegiatan gelar karya ini dan semoga tahun depan kegiatan serupa dapat dilaksanakan lebih meriah lagi dengan jumlah rombel yang lebih banyak

 “Saya merasa bangga dan senang karena para siswa telah menuntaskan proses pembelajaran selama satu tahun dan mangaplikasikan tema-tema P5P2RA,” Tuturnya.

Kami berharap implementasi kurikulum merdeka di MTs Negeri 1 Kota Palu tidak hanya berhenti sampai pada kegiatan gelar karya, namun kami berharap kepada civitas akademika MTs Negeri 1 Kota Palu untuk dapat mengembangkan kurikulum merdeka pada tahun ajaran 2024/2025 nantinya’’.Jelasnya

Hadir dalam kegiatan ini yaitu Kakan Kemenag Kota Palu yang di wakili oleh Pengawas Pembina yaitu Bapak Drs. Soim Anwar, M.Pd di dampingi oleh ibu DR. Hj. Erna dan Ibu Nuralam, S.Pd, M.Pd.

Soim Anwar, M.Pd dalam sambutannya mengatakan Pada kurikulum merdeka ada projek yang dikenal dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan Lil’alamin (P2RA).

Dengan projek tersebut diharapkan dapat membentuk karakter dan kepribadian peserta didik sesuai dengan nilai-nilai pancasila, pembentukan karakter tersebut melalui gelar karya dan budaya. Seluruh peserta didik kelas VII menampilkan kemampuan berdasarkan minat dan bakat yang dimiliki diantaranya pentas seni untuk pengelolaan sampah menjadi barang berharga untuk tema gaya hidup berkelanjutan, Demokrasi dan Kearifan Lokal.

“Suksesnya kegiatan ini, tentu ada harapan besar semoga implementasi kurikulum merdeka kepada peserta didik mampu membentuk karakter mereka menjadi pribadi yang mandiri, kreatif, inovatif, cintah tanah air dan menjadi pribadi yang berbudi pekerti luhur. Melalui kesempatan ini kami ingin mengucapkan terimakasih kepada Kepala Madrasah, seluruh wali kelas dan orang tua peserta didik yang turut berpartisipasi membantu dari awal kegiatan hingga terselenggaranya kegiatan,” tambahnya lagi.

Setelah acara pembukaan selesai di lanjutkan dengan mengunjungi stan Gelar Karya siswa dan melakukan penilaian hasil Karya dari siswa siswi yang telah di pajang di setiap stan masing-masing kelas, yang melakukan penilaian yaitu bapak Soim Anwar, ibu Hj. Erna, Ibu Nuralam dan Ibu siti Marwiyah.

Acara yang berlangsung meriah ini tidak hanya menampilkan keanekaragaman budaya, tetapi juga mempererat hubungan antar siswa, guru, dan masyarakat sekitar. Gelar Karya ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang terus berkembang dan memberikan manfaat positif bagi semua pihak yang terlibat. (Spdi)