- Kontributor
23 Oktober 2022 0:0:0 144

Kakankemenag Donggala Pembina Upacara Hari Santri Di Ponpes Nahdlatul Khairaat Labuan

Ket: Kepala Kantor Kemenag Donggala H. Rusdin, sebagai pembina upacara hari santri Nasional di Ponpes Nahdlatul Khairaat Labuan


Donggala (Kemenag Sulteng), Kepala Kantor Kemanag Donggala, H. Rusdin, bertindak sebagai pembina Upacara Hari Santri Nasional tanggal 22 Oktober  2022, di Pondok Pesantren Nahdlatul Khairaat Labuan. Peringatan Hari Santri bertemakan “Berdaya Menjaga Martabat  Kemanusian." 

Dalam sambutan Menteri Agama yang dibacakan Kepala Kantor Kemenag  Donggal, bahwa maksud  tema “Berdaya Menjaga Martabat Kemanusian”  adalah bahwa santri dalam kesejarahannya selalu terlibat aktif  dalam setiap fase perjalan Indonesia. Ketika Indonesia memanggil, Santri tidak pernah mengatakan  tidak, santri dengan berbagai latar belakangnya siap sedia  mendarmabaktikan  hidupnya  untuk  bangsa dan negara.

Lanjut  H. Rusdin,  pasca kemerdekaan Indonesia, santri lebih semangat lagi memenuhi  panggilan Ibu Pertiwi, mereka tidak asyik dengan dirinya sendiri, tetapi lebih terlibat secara aktif di dunia perpolitikan, pendidikan, sosial, ekonomi, ilmu pengetahuan dan juga agama.

Hal ini menunjukkan bahwa santri dengan segala kemampuannya  bisa menjadi apa saja, sehingga mengasosiasikan santri hanya dengan bidang ilmu keagamaan saja  tidaklah tepat,  santri sekarang  telah merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian bermacam-macam, bahkan mereka bisa menjadi pemimpin  negara.

Meski bisa menjadi apa saja, santri tidak melupakan tugas utamanya yaitu  menjaga agama itu sendiri, santri selalu mengedepankan nilai-nilai agama dalam setiap perilakunya,  bagi santri agama adalah  bagai mata air  yang selalu mengalir inspirasi-inspirasi untuk menjaga dan menjunjungtinggi martabat  kemanusian.

Olehnya, menjaga martabat kemanusian atau hifdzunnafs adalah salah satu tujuan diturunkannya agama di muka bumi, karena tidak ada satupun agama  yang menyuruh pemeluknya untuk melakukan  tindakan yang merusak harkat  dan martabat manusia,  sebagai  insan  yang selalu menjunjung tinggi  nilai-nilai agama,  dan santri  selalu menjunjung tinggi  nilai-nilai kemanusian.

Santri senantiasa berperinsip bahwa menjaga martabat kemanusiaan adalah esensi ajaran agama, apalagi ditengah kehidupan Indonesia yang sangat majemuk, maka bagi santri menjaga martabat kemanusiaan juga berarti  menjaga Indonesia.

Ia juga mengungkapkan bahwa peringatan hari santri bukanlah milik santri  semata, hari santri adalah milik kita semua, milik semua komponen  bangsa  yang mencintai  tanah air, milik mereka yang  punya keteguhan dalam menjunjung  nilai-nilai  kebangsaan. Karena itu,  Menag  mengajak  semua masyarakat Indonesia, apapun latar belakangnya, turut  serta ikut merayakan  hari santri dengan menjaga  martabat kemanusia  untuk Indonesia.

Pada peringatan hari santri tersebut, dihadiri para KepalaMadrasah, Pimpinan  Pondok Pesantren Nahdlatul Khairaat Labuan, Pengawas Madrasah, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat  dan para Santri Nahdlatul Khairaat Labuan.       

Editor: Humas Ahsan
Fotografer: -
Tags: -
HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex