Madya Ashari
26 Mei 2025 23:12:0
Palu (Humas Kemenag) - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu resmi ketambahan 124 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi Tahap I Tahun 2025. Pelantikan digelar secara daring oleh Menteri Agama RI, KH. Nasaruddin Umar, pada Senin (26/5/2025), yang dilaksanakan di Aula KH. Cholil Bisri MAN 2 Kota Palu. Acara ini menjadi bagian dari pelantikan serentak 71.409 ASN PPPK di Kementerian Agama se Indonesia.
Dalam sambutannya, Menag Nasaruddin Umar menekankan pentingnya peran PPPK dalam menjaga marwah Kementerian Agama melalui integritas, kompetensi, dan komitmen terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan lingkungan. “Human, nature, dan god adalah segitiga yang harus kita kembangkan bersama. Ekoteologi bukan hanya program prioritas, tetapi filosofi yang harus dihidupi dalam setiap layanan kita kepada masyarakat,” tegasnya.
Program ekoteologi yang digagas Kemenag RI, menurutnya, merupakan bentuk tanggung jawab moral dalam merawat lingkungan sebagai bagian dari ibadah.
Pelantikan daring ini turut dihadiri secara virtual oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamenpan RB), menegaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam proses rekruitmen ASN. Namun, sorotan utama tetap tertuju pada ASN PPPK yang akan mengisi posisi strategis sebagai guru, penyuluh agama, dan tenaga administrasi di berbagai satuan kerja.
Komitmen Kemenag Kota Palu Tingkatkan Kualitas Layanan
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Palu, H. Ahmad Hasni, menyambut hangat kehadiran para ASN baru tersebut.
“Selamat datang di keluarga besar Kemenag Kota Palu. Kehadiran saudara diharapkan menjadi energi baru untuk memperkuat fungsi pelayanan, baik di bidang pendidikan, bimbingan masyarakat, maupun administrasi yang berkualitas” kata H. Ahmad
Ahmad Hasni menambahkan, para PPPK yang lulus merupakan hasil seleksi ketat dan perjuangan panjang. Ini adalah bukti komitmen pemerintah merekrut SDM unggul yang siap mendukung transformasi birokrasi, khususnya di era digital dan isu lingkungan yang menjadi perhatian global, jelasnya.
Ia juga mengharapkan Kemenag Kota Palu akan memastikan para ASN baru mendapatkan pembinaan berkelanjutan.
Dukungan Keluarga dan Harapan ASN Baru
Prosesi pelantikan daring ini diwarnai keharuan, terutama bagi keluarga yang mendampingi para PPPK. Sejumlah keluarga terlihat hadir di aula untuk menyaksikan momen bersejarah tersebut, mengabadikan peralihan status dari tenaga non-ASN menjadi bagian resmi birokrasi.
Keberadaan 124 ASN PPPK di Kota Palu diharapkan menjadi katalisator peningkatan layanan publik, terutama dalam mendukung program unggulan Kemenag seperti ekoteologi. Sebagai contoh, guru dan penyuluh agama akan didorong untuk memasukkan prinsip pelestarian alam dalam materi ajar, sementara tenaga administrasi diharapkan mengoptimalkan sistem paperless untuk mengurangi limbah kertas.
Dengan tambahan SDM ini, Kemenag Kota Palu juga bertekad mempercepat digitalisasi layanan, seperti pernikahan online, konsultasi keagamaan virtual, dan pelaporan keuangan berbasis aplikasi. Langkah ini sejalan dengan arahan Menpan RB tentang reformasi birokrasi yang cepat, tepat, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Menag Nasaruddin Umar, mengiringi harapan agar para ASN baru mampu menjadi teladan dalam menjaga harmoni antara tugas keagamaan, pelayanan manusia, dan kelestarian alam.