ASN Kankemenag Palu Ikuti EPD Yang Digelar Oleh BDK Manado
Palu (Kemenag Sulteng)--- Puluhan ASN dilingkungan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Palu Palu mengikuti kegiatan Evaluasi Pasca Diklat (EPD) yang digelar oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado, di MTsN 2 Selasa (17/11).
Acara diawali oleh sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Palu, Ma'sum Rumi. Dalam sambutannya Ma’sum mengatakan bahwa dirinya sebagai bagian dari alumni diklat, dan evaluasi yang diadakan oleh BDK Manado hari ini tentunya tidak terlepas dari peran serta alumni diklat itu sendiri.
“BDK akan mengevaluasi apa tantangan dan hambatan kita, satu contoh misalkan ketika kita mengikuti kediklatan ada sebuah proyek yang kita programkan, tentunya ada target yang kita capai. Ada program jangka pendek, panjang dan menengah,” kata Ma’sum.
Menurutnya kendala hari ini dalam melaksanakan program ada pada jangka menengah, ada diantaranya yang tidak terlaksana. Contohnya ada program yang sudah diprogramkan Pusdiklat untuk Kepala Madrasah (Kamad) yang statusnya non PNS, Sedangkan yang dibutuhkan saat ini merupakan Calon Kamad PNS.
Ma'sum menegaskan sebagai penanggung jawab di Kankemenag Palu, dirinya akan melakukan koordinasi yg semaksimal mungkin untuk terlaksananya diklat tersebut.
Lanjutnya, hal tersebut berdampak ketika para guru di madrasah swasta ketika Kamadnya belum memiliki sertifikat, yang fatalnya guru sertifikasi tidak bisa menerima sertifikasinya. Orang nomor satu di Kankemenag Palu tersebut berharap bisa melaksanakan diklat kerjasama untuk Kamad.
“Saya berpesan kepada ketua tim dan kabalai bahwa ini kebutuhan utama kita, ini saya katakan selaku orang yang bertanggung jawab di Kantor Kemenag Palu,” ungkap Ma’sum.
Diakhir sambutanya Ma’sum berharap melalui kegiatan evaluasi pasca diklat ini para tim BDK Manado mendaptkan masukan yang bermanfaat sebagai bahan evaluasi,tidak lupa pula Ma’sum menitipkan agar Kota Palu juga tetap mendapat prioritas sebagai tempat dilakukannya DDWK (Diklat Di Tempat Kerja) oleh BDK Manado.
Sementara itu, ketua Tim Evaluasi Dr. Rusli , mengatakan bahwa para peserta merupakan sampel-sampel yang akan membuat perubahan.
“Memang change is difficult, namun jika kita tidak berubah itu fatal,” ungkapnya.
Rusli berterima kasih kepada Kankemenag yang telah melibatkan para peserta dalam evaluasi ini. Ketua Tim EPD tersebut berharap agar peserta memberikan jawaban yang sebenar-benarnya dalam evaluasi, karena EPD ini akan menjadi tolak ukur BDK di 2021, dimana hal ini juga merupakan tuntutan dunia pendidikan.
Menurutnya para peserta berperan dibawah bagaimana membuat bawahan kita sehingga mereka mempunyai kreatifitas, bukan hanya ilmu saja. Yang kedua bagaimana bawahan atau ajak didik kita bisa berkolaborasi, terkadang ini yang tidak tercipta pasca diklat tidak mampu memberikan apa yang didapatkan di dalam diklat. Yang ketiga berikan bahasa yang mendidik kepada bawahan dan yang terakhir adalah passion, pendidikan akhlak dan moral.
“Sekarang kita beragama tapi kehilangan Tuhan, bersaudara tapi kehilangan kasih sayang, kita sebagai bagian dari Kementerian Agama harus mampu meluruskan sesuatu seperti ini,” ungkap Rusli.
(Fuad)
- 1 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 2 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 3 Logo Hari Guru 2024
- 4 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M
- 5 Perpres No 152 Tahun 2024 tentang Kementerian Agama