
Pembukaan Olahraga Rangkaian HAB 76, Kakankemenag: Untuk Mempererat Silaturahmi

Ket:
Luwuk (Kemenag Sulteng), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banggai H. Abdul Muluk Lanonci, mengingatkan untuk selalu menjunjung sportivitas, karena bagian penting dari moderasi beragama. Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Olah raga rangkaian dari HAB 76. Kamis, 13/01/2022
Pesannya, olahraga membutuhkan tingkat fokus yang tinggi juga menggerakan seluruh urat syaraf. Yang kelihatannya sederhana tapi membutuhkan stamina yang prima.
Dari lapangan volly Kemenag Kab. Banggai Abdul Muluk menyampaikan, kegiatan ini juga untuk melepas kepenatan. Setahun sibuk dengan aktifitas perkantoran, sekaligus mempererat silaturahmi antar satuan kerja yang lama tak bersua.
Sedangkan Kepala MTsN 1 Banggai Jamil Hasyim dan sebagai ketua panitia HAB 76, menerangkan ada tiga cabang yang dipertandingkan yakni Bola Volly, Badminton, dan tarik tambang. Olehnya membutuhkan waktu lama karena di laksanakan sore hari sepulang kerja.
Lanjutnya, “hidup harus bahagia dan banyak tersenyum, di kegiatan olahraga, menang kalah sudah biasa. Tapi, menjaga silaturahmi adalah hal terpenting. Olahraga terlihat mudah dilakukan hanya melompat, berlari, dan menahan bola. Lihatlah prosesnya, menjaga stamina dan spirit itu yang sulit. Olehnya itu, tetaplah tersenyum karena itu bentuk semangat menjaga silaturahmi. walaupun nantinya belum juara” pungkasnya.
Penulis: Abduh
- 1 Pengumuman Peserta Pengganti Hasil Akhir Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024
- 2 Pengumuman Perubahan Status Peserta Seleksi PPPK Bagi Pelamar Tenaga Non ASN yang Aktif Bekerja di Instansi Pemerintah Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024.
- 3 SE Menteri Agama No 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 4 SE KPK Nomor 7 tentang Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi Hari Raya
- 5 Pemberitahuan Uji Kompetensi Pranata Komputer, Statistisi, dan Asisten Statistisi Tahap I