(MIN Morowali Utara),-Ditjen pendidikan Islam Kementerian Agama mulai menggelar sosialisasi dan bimbingan teknis ( BIMTEK) implementasi kurikulum merdeka ( IKM ) pada Madrasah.

MIN Morowali Utara menjadi salah satu madrasah yang mengikuti bimtek teknis implementasi kurikulum merdeka tingkat MI yang pelaksanaannya selama tiga hari sejak kamis s/d sabtu yaitu pada tanggal 2 Februari s/d 4 Februari 2023 .

Kegiatan ini dilaksanakan secara daring yaitu dengan mengikuti zoom yang hanya berkapasitas 1000 peserta . Sosialisasi dan bimtek IKM ini guru-guru madrasah MIN Morowali Utara berjumlah 13 guru madrasah mengikuti bimtek ini selama 3 hari dengan antusias agar memperoleh pemahaman tentang Kurikulum merdeka, dan setiap peserta bimtek IKM ini wajib melakukan presensi setia hari.

Bimtek ini digelar untuk membumikan kegiatan kemetrian Agama tentang pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah, meyamakan persepsi dan kesiapan madrasah diseluruh Indonesia dalam melaksanakan IKM, materi sosialisasi dan bimtek meliputi pengantar IKM, Kebijakan IKM pada MI, menyusun KOM, pembelajaram ( CP, TP, ATP, dan modul ajar ). Assesmen penilaian, Best Practice P5 PPRA, Pendaftaran IKM melalui PDUM. Bimtek menghadirkan sejumlah narasumber dari praktisi dan akademisi ahli dibidangnya dan telah melaksanakan kurikulum merdeka.

Kepala Madrasah Dedi Supardi berharap MIN Morowali Utara dapat melakukan persiapan IKM secara sungguh-sungguh, dan bagi guru dapat melakukan kreasi dan inovasi dalam implementasinya sesuai potensi masing-masing, dan berani melakukan terobosan dalam mengelola pendidikan dan pembelajaran.

“ Saya berharap kegiatan bimtek IKM ini menjadi bagian penting dari upaya kita bersama dalam meningkatkan mutu dan daya saing madrasah" pungkasnya.