
Monitoring Kader Keamanan Pangan Sekolah Oleh BPOM

Ket: Monitoring Kader Keamanan Pangan Sekolah oleh BPOM
(MTs Negeri 2 Tolitoli),- MTsN 2 Tolitoli terima kunjungan monitoring dan evaluasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Sulawesi Tengah. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan dalam rangka memastikan intervensi keamanan pangan yang dilakukan kader keamanan pangan sekolah kepada komunitas sekolah telah dilaksanakan dengan baik, Rabu (12/10/2022).
Untuk diketahui, program BPOM yakni intervensi keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) telah dilakukan sejak tahun 2011 yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, penting bagi sekolah/madrasah membentuk kader keamanan pangan di lingkungannya.
Pada pelaksanaannya, Tim monitoring BPOM diterima dengan antusias oleh MTs Negeri 2 Tolitoli. Pada sesi penyambutan, beberapa peserta didik menampilkan tarian moduai yang merupakan tarian penyambutan tamu dari suku Tolitoli, dilanjutkan dengan penampilan senam sehat 5 Kunci Keamanan Pangan oleh BPOM. Sesi berikutnya yakni pengecekan kandungan makanan menggunakan rapid tes kit oleh tim BPOM pada beberapa sampel jajanan kantin madrasah diantaranya nasi kuning, es dawet, dan somai.
Tim monitoring BPOM menjelaskan bahwa Kegiatan ini merupakan rakaian dari tahapan PJAS. Yang mana sebelumnya kader sekolah telah melakukan sosialisasi pemberian informasi kepada seluruh anggota komunitas sekolah terkait pentinganya keamanan PJAS.
"Kegiatan monitoring dan evaluasi ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa kegiatan keamanan pangan telah dilaksanakan sesuai dengan rencana aksi yang telah diprogramkan" jelasnya.
Kepala Madrasah, Salmin Yahyar menyampaikan bahwa banyak manfaat yang dapat diperoleh melalui kegiatan ini, terutama ilmu serta perubahan perilaku komunitas madrasah dalam memperhatikan kondisi keamanan pangan di madrasah. Lebih jauh, beliau berkomitmen akan terus melanjutkan program ini secara mandiri.
"Hasil rapid tes kit dari beberapa sampel makanan yang telah diuji, Alhamdulillah hasilnya negatif. Artinya melalui pengecekan awal tersebut, jajanan kantin kita bebas dari kandungan bahan makanan yang berbahaya dan tidak layak konsumsi. Namun tentunya kita masih menunggu juga hasil pemeriksaan sampel yang lebih kompleks dari laboratorium. Semoga hasilnya baik, dan menyatakan bahwa kantin kita masuk dalam kategori baik dan tersertifikasi sebagai salah satu kader PJAS dari BPOM" tutupnya.
- 1 Pengumuman Pelaksanaan Seleksi Kompetensi dan Materi Pokok Soal Seleksi Kompetensi Teknis CAT PPPK Tahap II Formasi Tahun 2024
- 2 Pemberitahuan Peserta Uji Kompetensi Remedial Kenaikan Jenjang/Perpindahan dari Jabatan Lain ke Jabatan Fungsional Bidang Kepegawaian Periode April 2025
- 3 Pengumuman Peserta Pengganti Hasil Akhir Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024
- 4 Pengumuman Perubahan Status Peserta Seleksi PPPK Bagi Pelamar Tenaga Non ASN yang Aktif Bekerja di Instansi Pemerintah Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024.
- 5 SE Menteri Agama No 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H