FKUB Sulteng Gelar Penguatan Kelembagaan Program Muhibbah Kerukunan Di Kab. Tolitoli
Tolitoli (Kemenag Sulteng) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan dalam rangka penguatan kelembagaan dan pelaksanaan Muhibbah kerukunan sebagai upaya untuk memperkuat Trilogi kerukunan (Kerukunan Interen Umat Beragama, Antar Umat Beragama dan antar umat beragama dengan pemerintah) di Kabupaten Tolitoli, Senin (4/10/21).
Kegiatan yang dilaksanakan di aula Balre Tau Dako Lipu dihadiri oleh Bupati Tolitoli yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaiat Daerah Kabupaten Tolitoli Anhar Dg. Mallawa, Ketua FKUB Sulawesi Tengah, Rais Syuriyah PWNU Sulawesi Tengah,Ketua MUI Kota Palu, Plh Kasubbag TU Kemenag Tolitoli, Forkopimda Tolitoli, Kepala Badan Kesbangpol, pimpinan majelis agama dan pengurus FKUB Kabupaten Tolitoli.
Bupati Tolitoli dalam sambutannya yang disampaikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Anhar Dg. Mallawa mengatakan sangat mengapresiasi atas perhatian dan kepedulian FKUB Provinsi Sulawesi Tengah dan FKUB Kabupaten Tolitoli yang telah membangun komitmen bersama untuk menjaga solidaritas serta memelihara kerukunan dalam bingkai persaudaraan.
“Kita harus memahami dengan baik, benar dan utuh tentang agama kita, jika dipahami dengan baik maka kerukunan antar umat beragama akan terjalin dengan baik”, ungkapnya.
“Selalu mengedepankan persamaan pandangan, saling percaya dan saling memahami. apabila kita selalu mengedepankan perbedaan maka akan terjadi kericuhan dan kekacauan. apalagi seperti di Kabupaten Tolitoli yang terkenal dengan beraneka ragam suku dan agamaya”, ujarnya.
Bupati Tolitoli mengatakan bagaimana cara memahami moderasi beragama, bahwa bukan agamanya yang dimoderasi, akan tetapi perilaku umat beragamalah yang dimoderasi.
Ada tiga hal yang penting dalam bermoderasi beragama yaitu, pertama menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian karena kita semua sama-sama ciptaan tuhan, kedua realitas akan perbedaan suku adalah bukanlah kehendak kita, ketiga menerima sudut pandang yang berbeda.
Melalui kegiatan Muhibbah kerukunan ini, bupati mengharapkan tokoh agama maupun masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama di Kabupaten Tolitoli dan tidak terpancing akan hal-hal negatif.
Sementara itu Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Tengah Zainal Abidin mengatakan bahwa Foum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) adalah sebuah wadah perkumpulan beberapa agama untuk menjaga kerukunan antar umat beragama.
“Salah satu program kegiatan FKUB Sulawesi Tengah adalah Muhibbah Kerukunan” yaitu Cinta Kerukunan”, ungkap Zainal.
Zainal Menambahkan dalam membangun kerukunan dan kedamaian umat beragama ada beberapa strategi yang harus diperhatikan yaitu pertama menghargai perbedaan, kedua adalah mengedepankan persamaan, ketiga adalah saling percaya, menghormati, mamahami dan mengerti selanjutnya keempat adalah moderasi beragama.
- 1 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 2 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 3 Logo Hari Guru 2024
- 4 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M
- 5 Perpres No 152 Tahun 2024 tentang Kementerian Agama