BANGKEP(HUMAS KEMENAG),- Sebanyak 30 Jamaah Haji Kabupaten Banggai Kepulauan tiba dengan selamat di Salakan, pada pukul 15.45 Wita, dengan menggunakan Kapal KM Marina Ekspres. Senin 9/9/2019. 

Jamaah Haji Banggai Kepulauan tergabung dalam kloter 7 Embarkasi Balikpapan yang perdana tiba di palu pada minggu 8 September 2019.

Tiba di Salakan, rombongan jamaah haji di jemput langsung oleh Bupati Banggai Kepulauan yang di wakili oleh Sekda Bangkep  Rusli Moidady ST MT, di dampingi oleh Kepala KanKemenag Bangkep H Rusdin S.Ag MM.

Hadir pula pada penyambutan jamaah haji tersebut Asisten I Bangkep, Ketua DPRD Bangkep, Unsur Porkopinda, Camat Se-Kab.Bangkep, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Se-Kab. Banggai Kepulauan.

Suasana haru dan bahagia yang di rasakan oleh jamaah haji, demikian pula kebahagiaan keluarga yang menjemput para jamaah walaupun terik matahari yang bersinar begitu panasnya, namun tidak menjadi penghalang bagi para keluarga, sanak saudara untuk menjemput jamaah haji yang baru pulang dari tanah suci dalam penyempurnan rukun islam.

Bupati Banggai Kepulauan dalam sambutannya disampaikan oleh Sekda Rusly Moidady ST MT menyampaikan dengan bangga atas nama masyarakat Kab.Banggai Kepulauan mengucapkan selamat datang kembali rombongan haji dan hajjah di tanah kelahiran yaitu banggai kepulauan, semoga menjadi haji yang mabrur dan menjadikan suritauladan bagi masyarakat di tempatnya masing-masing.

Sementara itu, Kepala Kankemenang Bangkep selaku ketua panitia penyelenggara pemberangkatan Jamaah haji H Rusdin S.Ag MM, menyampaikan dan melaporkan bahwa jamaah haji bangkep berjumlah 31 orang, namun saat ini yang tiba di Kab.Bangkep baru 30 orang, satu orang masih dalam perawatan di rumah sakit Madinah dan Insya Allah akan di kembalikan melalui kloter 9, apabila sudah sembuh. olehnya itu kata Rusdin memintah kepada seluruh masyarakat bangkep untuk dapat mendoakan kesembuhannya.

Ia juga menyampaikan bahwa jamaah haji di tanah suci mereka melaksanakan tahapan-tahapan haji, saat berangkat tidak saling kenal namun ketika kembali mereka saling kenal satu sama lain, saling bahu membahu, saling bantu dan jalin silaturahim. Olehnya itu kata Rusdin, mari kita bangun dan jaga dengan baik, dengan se-kembalinya bapak dan ibu di kampungnya masing-masing maka predikat Haji dan Hajjah ini dapat di tanamkan dalam diri dan juga sebagai contoh yang baik yang dapat di terapkan pada masyarakat, tuturnya.

Penulis : ( Zul )