MAN Morowali (Kemenag Sulteng) — Kelompok Kerja Madrasah (KKM) Madrasah Morowali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Kisi-Kisi dan Contoh Soal Ujian Madrasah Tahun Ajaran 2021-2022 di Aula MAN Morowali, Senin (21/2). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mempersiapkan Ujian Madrasah Tahun ini.

Ketua KKM MAN Kabupaten Morowali Munzir, menyebutkan tujuan bimtek tersebut untuk mewujudkan soal ulangan/ujian yang valid, reliable, dan measurable yang merupakan kewajiban dari semua guru. Munzir menargetkan para guru mampu dan memahami tata cara atau teknik pembuatan kisi-kisi dan soal ujian, usai mengikuti kegiatan bimtek.

Plt. Kepala Seksi Pendis (Pendidikan Islam) Kemenag Morowali, Muhtadi dalam sambutannya menjelaskan tentang penilaian akhir terhadap peserta didik yang merupakan momen penting untuk membuktikan bagaimana proses pendidikan yang diperoleh peserta didik dapat terselenggara dengan baik.

“Target-target pembelajaran yang telah direncanakan mulai kelas 10, kelas 11, hingga kelas 12 akan ditentukan pada penilaian akhir peserta didik,” Jelasnya. Untuk itu lanjutnya, hal tersebut harus dilaksanakan semaksimal mungkin dan seobyektif mungkin untuk kepentingan peserta didik.

Lebih lanjut Muhtadi menyampaikan terkait penilaian akhir peserta didik, menurutnya guru harus mengetahui secara detil dan riil sejauh mana materi yang telah diberikan di kelas. “Apakah sudah sesuai dengan target, apakah ada peserta didik yang belum memahami materi yang telah diberikan,” Katanya.

Muhtadi juga menekankan, dalam penyusunan kisi-kisi maupun indikator yang akan dicapai, pemilihan butir-butir soal harus valid, harus dicermati secara rinci sesuai dengan kemampuan peserta didik dan harus dibandingkan dengan butir-butir soal yang memang menjadi kebutuhan peserta didik untuk mencapai target penilaian yang maksimal.

“Ketika anak-anak akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi atau ke perguruan tinggi, Bapak dan Ibu guru harus mengetahui selama ini soal-soal yang diberikan oleh perguruan tinggi dalam rekruitmen peserta didik di jenjang MA untuk diterima di bidang maupun fakultas yang mereka butuhkan, ini anak-anak akan memenuhi target,” jelasnya,

Munzir mengajak semua guru untuk saling memotivasi dan lebih bersungguh-sungguh dalam membimbing peserta didik. “Mari Kita saling memotivasi agar lebih bersungguh-sungguh mengawal anak-anak Kita, karena pada jenjang Madrasah Aliyah ini yang sangat menentukan sekali,” ungkapnya di hadapan Tim Penyusun Kisi-Kisi Ujian Sekolah.

By. (Humas Kemenag Morowali)