Kemenag Sulteng Laksanakan Penguatan Kompetensi Penceramah Agama
Palu (Kemenag Sulteng) – “Kegiatan ini sangat strategis dalam meningkatkan kompetensi dan wawasan bagi para penceramah agama menghadapi dinamika umat dan tantangan zaman,” ujar Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, H. Rusman Langke, saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kompetensi Penceramah Agama Angkatan I yang dilaksanakan oleh Bidang Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) disalah satu Hotel di Kota Palu. Senin (12/10).
Kegiatan yang dilaksanakan serentak secara nasional itu, digelar selama dua hari, mulai tanggal 12 s.d. 13 Oktober 2020 dengan protokol kesehatan Covid 19.
Kakanwil mengutip penegasan Wakil Menteri Agama, Zainuttauhid bahwa program ini bukanlah merupakan sertifikasi dai atau penceramah Agama Islam tapi lebih diarahkan pada pembinaan teknis dalam rangka penguatan wawasan dan kompetensi penceramah agama pada semua agama yang ada di Indonesia.
Menurut Rusman Langke, para penceramah agama perlu diberi penguatan kompetensi, utamanya dari segi literasi, agar dapat menjawab aspek permasalahan umat di era kekinian. Sehingga dapat menghasilkan umat beragama yang lebih berkualitas, dari segi implementasi ibadah dan perilaku sosial kemasyarakatan.
“Berdasarkan penelitian, rendahnya budaya literasi yang berbanding tingginya penggunaan media sosial (medsos) dan game di tengah-tengah umat sebagai objek dakwah, merupakan peluang dan tantangan bagi dai dalam pengembangan konten dakwah di Medsos di era milenial ini” ungkapnya.
"Tingginya waktu penggunaan smartphone dan medsos di Indonesia menjadi bahan untuk melakukan pemetaan wilayah dan segmentasi dakwah" Kata Rusman
Kakanwil mengingatkan dalam menghadapi Pilkada serentak, para dai diharapkan menyampaikan dakwah dengan hikmah, tidak menyinggung SARA dan menjaga suasana damai dengan menghargai perbedaan pilihan menyampaikan melalui bahasa agama yang rahmatan lil alamiin.
Diakhir sambutannya Kakanwil berpesan agar kita selalu saling mengingatkan bahwa virus Corona masih ada disekitar kita sehingga perlu usaha dengan menjaga Aman, Iman dan Imun. Aman dengan memakai masker, Cuci tangan dan menjaga jarak, Iman dengan berdoa dan berzikir dan Imun dengan olahraga dan makan makanan yang bergizi.
Ketua Panitia Sofyan Arsyad melaporkan bahwa Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi penceramah agama dari aspek materi maupun metodologi dakwah, juga untuk menguatkan nilai-nilai moderasi beragama di kalangan penceramah, sebagai implementasi Islam rahmatan lil Alamin serta meningkatkan pemahaman ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan penceramah agama.
Angkatan pertama kegiatan ini diikuti Seratus peserta, yang merupakan perwakilan dari berbagai Ormas Islam, Lembaga Dakwah, serta Ponpes di Kota Palu dan Kab. Sigi.
Para narasumber yang dihadirkan sebanyak 8 orang, di antaranya adalah Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, Ketua MUI Kota Palu, Ketua FKPT Sulteng, Praktisi Dakwah atau Akademisi, Alumni Lemhanas RI, serta akan menghadirkan Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, dan Ketua Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran, Dr. Muchlis Hanafi sebagai narasumber melalui virtual. (zidia)
Editor : Ratna
- 1 Petunjuk Penggunaan Aplikasi CAT Petugas Haji 2025 tingkat Pusat
- 2 Pengumuman Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK Kemenag 2024
- 3 Pengumuman Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang Tambahan (SKBT) CPNS Kemenag 2024
- 4 Pelaksanaan Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang dan Perpindahan Dari Jabatan Lain Ke Dalam Jabatan Fungsional Bidang Kepegawaian Kementerian Agama Tahun 2025
- 5 Pengumuman Pemilihan Titik Lokasi Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) PPPK Tahun Anggaran 2024