Kakankemenag Banggai : PPG DALJAB Tingkatkan Mutu Guru Pendidikan Agama Islam
Luwuk (Kemenag Sulteng) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banggai Drs. H. Suardi Kandjai, M.Pd bersama Bupati Banggai Ir. Amiruddin, MM,AIFO. membuka kegiatan pembakalan Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPG DALJAB) pendidikan agama Islam bantuan pemerintah daerah kabupaten Banggai. Selasa, 16/4/2024.
Kementerian Agama Kabupaten Banggai menjadi penanggungjawab dan pengawasan kegiatan yang dikelola oleh Seksi Pendidikan Agama Islam di bawah pimpinan Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Hj. Hanisa Dg. Masiseng, S.Pd, MA. Pemerintah daerah yang memberikan anggaran untuk 62 guru se Kabupaten Banggai.
Kepala Kantor H. Suardi Kandjai sangat berterima kasih kepada Bupati Banggai yang telah memberikan apresiasi dengan menganggarkan peningkatan mutu guru khususnya guru agama Islam di tahun 2024. Kakankemenag juga melaporkan masih banyak guru agama Kristen dan agama Hindu yang perlu mengikuti peningkatan mutu sehingga terjadi pemerataan pendidikan agama di seluruh madrasah dan sekolah.
Suardi Kandjai menjelaskan, Program PPG Dalam Jabatan merupakan program pendidikan untuk persiapan dan peningkatan kependidikan sesuai standar yang telah ditetapkan sehingga guru menguasai kompetensi secara utuh pendidikan guru.
Lanjutnya, Dari kegiatan program pemerintah diharapkan dapat menjawab permasalahan-permasalahan pendidikan dan nantinya mampu membentuk karakter karakter siswa siswa yang berbudi luhur dan mampu membangun peradaban yang lebih baik dengan menjaga nilai nilai agama, imbuhnya.
Seperti halnya penyampaian yang diutarakan Bupati Banggai sebelum membuka kegiatan. Menjadi tanggungjawab pemerintah untuk membangun manusia lewat kesadaran pendidikan. Yang diantaranya mampu menjawab tantangan revolusi industri dan memanfaatkan informasi serta mampu memilahnya.
Bupati Banggai mengingatkan kepada guru yang mengikuti PPG DALJAB untuk nantinya mampu memaknai arti pengabdian untuk membentuk generasi emas Indonesia 2045. Guru juga mampu menghadirkan keikhlasan dan keprofesionalan agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar dan menjadi bangsa terbaik di dunia dalam pembentukan karakter bangsa. Ujarnya menutup sambutan sekaligus membuka kegiatan pembekalan.
Dalam laporan kegiatan pelaksanaan Kasi Pendis Hanisa Dg. Masiseng selaku ketua panitia mengingatkan akan hal-hal seperti: (1) kualifikasi di bawah standar (under qualification), dan (2) guru-guru yang kurang kompeten (low competence). Selain itu, guru di era revolusi industri 4.0 harus memiliki kemampuan melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan dengan mengintegrasikan critical thinking dan problem solving, communication and colaborative skill, creativity and inovative skill, information and communication technology literacy, contextual learning skill, serta information and media literacy.
- 1 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II & Tenaga Non ASN yang Terdaftar dalam Pangkalan Data BKN Kemenag RI TA 2024
- 2 Keputusan Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024
- 3 Logo Hari Guru 2024
- 4 Pengumuman Seleksi dan Persyaratan PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M
- 5 Perpres No 152 Tahun 2024 tentang Kementerian Agama