MAN Tolitoli (Kemenag Sulteng) - Sebanyak 19 anggota Pramuka Gudep Sultan Hasanuddin 01.1011 R.A Kartini 01.1012 Pangkalan MAN Tolitoli berhasil menyelesaikan kegiatan pengembaraan atau perjalanan melewati medan gunung dan jalan raya sejauh 28 kilometer. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari Jumat (2/2/2024) hingga Minggu (4/2/2024).

Kegiatan tersebut diawali dengan apel bersama yang dipimpin langsung oleh Ka MABIGUS MAN Tolitoli, Muhammad A.Y Rumi.

"Kegiatan ini tentunya memiliki dampak positif bagi anggota Pramuka dalam membentuk rasa solidaritas, kekeluargaan, persatuan dan kesatuan antar anggota Pramuka," ucap Muhammad.

Muhammad juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu syarat pengambilan Tanda Kecakapan Umum (TKU) Laksana. TKU Laksana adalah tingkat kecakapan tertinggi dalam Pramuka Penegak dan Pandega. Untuk mendapatkan TKU Laksana, anggota Pramuka harus menunjukkan kemampuan dalam berbagai bidang, seperti kepemimpinan, keterampilan, pengetahuan, dan sikap.

Para anggota Pramuka memulai perjalanan mereka dengan dimulai dari MAN Tolitoli. Mereka melewati RRI Tolitoli, Puncak Gunung Jati Lembah Kel. Baru Tolitoli, Buper Olisan Bulaan Dusun Mae Desa Dadakitan, dan diakhiri dengan Kembali ke titik lokasi MAN Tolitoli. Dengan total jarak yang ditempuh sejauh 28 kilometer, mereka harus menghadapi berbagai tantangan dan rintangan.

Pembina Pramuka satuan putra, Rustam H. Usman, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan pengembaraan ini adalah menguji kemampuan bertahan hidup di alam terbuka, memberikan bekal pengetahuan praktis kepada anggota Pramuka yang dapat berguna sepanjang hidup mereka, menanamkan jiwa kerja sama antar anggota Pramuka, dan melatih kekuatan dan ketahanan fisik anggota Pramuka.

"Kegiatan pengembaraan ini juga merupakan salah satu cara untuk mengembangkan potensi diri dan mengasah karakter anggota Pramuka. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan pengalaman yang berharga bagi mereka," tutur Rustam.