Tolitoli (Kemenag Suteng) – Peran guru sangat strategis dan sangat menentukan masa depan peserta didik dimasa yang akan datang. Tidak memilih guru itu memegang mata pelajaran umum atau agama yang jelas tujuannya adalah mendidik.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli Muchlis saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan  Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Inggris Tingkat MTs se Kabupaten Tolitoli di Hotel Bumi Harapan Tolitoli, Selasa (9/11/21).

Terkait dengan MGMP Bahasa Inggris, Kakankemenag berharap sebagai guru bahasa inggirs yang diinginkan adalah bagaimana peserta didik dapat memahami, membaca, menulis, menterjemahkan, mengucapkan, mendengarkan dalam bahasa inggris.

“Keberhasilan seorang guru bahasa, termasuk guru bahasa inggris apabila peserta didik mampu mempraktekkan bahasa baik dari sisi Speaking, Listening, Wraiting dan Reading”, jelas Kakankemenag Muchlis.

Kakankemenag Juga berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya sampai dengan selesai. “setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat diaplikasi di madrasah tempat tugas masing-masing dalam rangka meningatkan kompetisi kita sebagai guru bahasa inggris” ujarnya.

Semetara itu ketua panitia pelaksana Rahmawati A. Bani  dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan kegiatan MGMP Bahasa Inggris ini adalah untuk meningkatkan kompetensi profesional guru melalui kegiatan Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan (PKB) dan meningkatkan hasil belajar peserta didik.

MGMP yang dilaksanakan selama empat hari mulai tanggal 9 sampai dengan 12 November 2021 yang diikuti sebanyak 19 orang peserta yang semuanya guru Bahasa Inggris tingkat MTs se Kabupaten Tolitoli.

Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Tolitoli Sahar Ibrahim, Ketua Pokjawas Abd. Hafid Arif dan seluruh guru bahasa inggris MTs se Kabupaten Tolitoli.

Penulis (Suherman)