Palu (Kemenag Sulteng) -- Bertempat di Aula MTs Al Khairaat Pusat Palu, Sabtu (12/8/2023), Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu hadir memberikan sambutan sekaligus materi kegiatan workshop Implementasi Kurikulum Merdeka yang diselenggarakan oleh MTs Al Khairaat pusat Palu.

Kegiatan kali ini juga dihadiri oleh Ketua Pokjawas, Alfian, Pengawas Pembina Madrasah, Nurhayati Nadra, Kepala MTs Al Khairaat Pusat Palu, Saihun Aldjufrie, para Wakamad, dan di ikuti Tenaga Pendidik MTs Al Khairaat pusat Palu sebagai peserta.

Kakankemenag, Nasruddin L. Midu dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kepala MTs, dan seluruh panitia, guru, staf pegawai yang telah bersinergi sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.

Menurutnya, Kurikulum Merdeka sebagai kemampuan untuk mendukung pembelajaran lebih interaktif dengan mengembangkan kompetensi yang inovatif memiliki karakter, akhlak mulia, kebhinnekaan, kemandirian, bernalar kritis, kreatif dan moderat.

Nasruddin menyebut akan pentingnya makna kalimat at-thariqah ahammu minal maddah dalam proses pembelajaran di Madrasah. Metode lebih penting dari materi. Materi apapun yang disampaikan, jika menggunakan metode yang benar, maka akan dapat diterima para siswa dengan baik. Sebaliknya, materi yang telah dipersiapkan dengan matang, akan menjadi hampa, tanpa metode yang baik.

Dijelaskannya, bahwa setiap lembaga pendidikan tepat diterapkan, at-thariqah ahammu minal maddah, wa al-mudarris ahammu minat thariqah, wa ruhul mudarris ahammu minal mudarris nafsihi. Kata-kata inilah yang terus ditanamkan kepada segenap siswa dan guru hingga saat ini, yang dapat mendorong kemajuan sistem pendidikan dan pengajaran saat ini.

“Olehnya itu terkait dengan implementasi kurikulum merdeka di Madrasah, tentunya harus mengikuti perkembangan zaman dan perubahan kurikulum yang terjadi saat ini, yakni Kurikulum Merdeka. Kami memberikan apresiasi MTs Al Khairaat pusat Palu atas pelaksanaan workshop ini”, ujarnya.

“Kegiatan workshop IKM ini, diharapkan kedepannya mampu menumbuhkan semangat para guru dalam menghadapi dan siap dengan segala perubahan, tantangan yang ada, guna menjamin mutu pendidikan dan mencetak peserta didik yang berprestasi, cerdas, moderat dan berkarakter”, tutur Kakankemenag.

“Semoga peserta yang hadir mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga menambah wawasan dan pengetahuan kepada tenaga pendidik yang nantinya bisa mengimplementasikan kurikulum merdeka sebagai inovasi pembelajaran bagi peserta didik di Madrasah Al Khairaat pusat Palu”, harap Nasruddin.

Ditempat yang sama, laporan Kepala MTs Al Khairaat Pusat Palu, Saihun Aldjufrie, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu yang telah berkenan hadir dalam kegiatan ini.

Ia mengungkapkan, Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah merupakan suatu komitmen bersama untuk bisa meningkatkan mutu kualitas pembelajaran siswa di Madrasah.

“Tujuan workshop IKM di Madrasah yakni untuk meningkatkan pembelajaran dan kualitas pendidikan, implemetasinya disesuaikan dengan keperluan dan karakteristik peserta didik yang juga dapat memudahkan dalam proses belajar mengajar di Madrasah”, ujarnya.  

Kami berharap agar tenaga pendidik dapat mengembangkan kompetensinya, sehingga nantinya mampu memberikan pembelajaran sesuai standard dan pengembangan peserta didik di Madrasah. “Kepada peserta yang hadir agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sampai akhir, semoga memberikan manfaat yang dapat menambah wawasan untuk peningkatan mutu Madrasah”, tandas Saihun Aldjufrie. (kasman)