- Kontributor
6 Juni 2022 0:0:0 194

Seksi Pendidikan Islam Laksanakan Tindak Lanjut Hasil Raker Kemenag Kota Palu

Ket: Kakanwil Kemenag Sulteng didampingi Kabid Penmad, Kakankemenag dan Kasi Pendis Kemenag Kota Palu


Palu, (Kemenag Sulteng) – Seksi Pendidikan Islam Kemenag Kota Palu melaksanakan kegiatan implementasi dan tindak lanjut hasil Rapat Kerja(Raker) Kementerian Agama Kota Palu Tahun 2022, dengan peserta 138 orang, kegiatan tersebut bertempat di Auditorium MAN Insan Cendekia Kota Palu, Senin (06/06/2022).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Tengah, Kepala Bidang Penmad Kanwil Kemenag Sulteng, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palu, Kasi Pendidikan Islam Kemenag Palu, Pokjawas Madrasah dan PAI, Para Kepala Madrasah, pimpinan pondok Pesantren, guru madrasah dan PAI serta para utusan dari setiap madrasah dan pesantren.

Kasi Pendis Kemenag Kota Palu, Hj. Nurlaili dalam laporannya menyatakan bahwa implementasi dan tindak lanjut hasil raker Kementerian Agama Kota Palu sebagai upaya pengembangan madrasah dalam mewujudkan visi misi madrasah yang islami dan bermutu, mempersiapkan madrasah dan pesantren menghadapi tantangan masa depan dengan sumber daya manusia (SDM) yang tangguh, handal, dan profesional.

“Madrasah dan pesantren dituntut supaya senantiasa berproses menjadi besar, dengan tujuan mencerdaskan, melenyapkan ketidaktahuan dan kebodohan, membekali anak didik dengan pengetahuan, kompetensi, dan keterampilan dalam menghadapi tantangan era globalisasi,” ucap Nurlaili.

Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu dalam sambutannya mengungkapkan bahwa MA, MTs, MI, RA, Pesantren, dan Lembaga Pendidikan yang berciri khas Islam lainnya merupakan suatu institusi pembelajaran, yang berkembang serta tumbuh yang penuh dengan arti budaya Islami, diakui ataupun tidak madrasah dan pesantren sudah mengarungi ekspedisi peradaban yang panjang dalam mewujudkan pembentukan karakter masyarakat dan bangsa terkhusus kepada peserta didik yang penuh dengan perubahan dan tetap mengedepankan nilai budaya Islam.

“Saya bersama Kasi Pendis, UIN Datokarama Palu telah menemui Walikota Palu, Bapak H. Hadianto Rasyid, SE, untuk membantu guru-guru Kemenag proses sertifikasi secara bertahap selama 3 tahun, untuk periode 2022-2024, mempersiapkan peserta didik di madrasah dan pesantren untuk belajar Islam yang toleran, wasathiyah, dan tidak terkontaminasi ajaran radikal, serta memprogramkan pentas PAI dan KSM yang mampu menghadirkan prestasi dan mutu madrasah,” unkap Nasruddin.

Kakankemenag juga menyampaikan, bahwa madrasah, pondok pesantren, rumah tahfidz Al Quran juga berkewajiban mensukseskan program pemerintah melalui pembangunan SDM para siswa, santri yang beriman, berilmu, berkarakter, kreatif, mandiri, inovatif, bermartabat dan Islami.

“Nasruddin L. Midu berpesan, agar semua madrasah, pengasuh pondok pesantren tetap memperhatikan nilai-nilai keagamaan yang moderat tidak ekstrim dan tidak radikal, jangan terpengaruh pada paham-paham yang bertentangan dengan nilai dasar ajaran agama Islam yang wasathiyah,” pungkasnya.

Sementar itu, Kakanwil Kemenag Sulteng, Ulyas Taha dalam arahan dan amanahnya menyatakan bahwa perkembangan madrasah dan pesantren sebagai lembaga pendidikan modern tidak lepas dari kontribusi pemerintah melalui Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah mengadospsi pendidikan madrasah dalam Sistem Pendidikan Nasional, sehingga legalitas yuridisnya menjadi kuat untuk mendapatkan perlakuan yang sama seperti sekolah umum dalam meraih kemajuan, melaksanakan semua aspek kependidikannya.

“Modernisasi pendidikan madrasah dan pesantren saat ini dapat dilihat pada kemajuan berbagai komponen pendidikannya, seperti; infra struktur madrasah yang semakin elegan, fasilitas dan media pembelajaran yang berbasis IT, tenaga pendidik yang profesional, dan sumber belajar yang relevan dengan kemajuan ilmu pengetahuan terkini, bahkan lahirnya beberapa madrasah unggulan,” tambah Kakanwil.

“Selaku Kakanwil berusaha untuk memperbaiki fasilitas madrasah dan pesantren, memastikan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan melaksanakan proses pembelajaran dengan baik, menjadikan hapalan Al Quran sebagai identitas madrasah dan diharapkan agar semua peserta didik di pesantren dan madrasah bisa menghapal Al Quran,” paparnya.

Kakanwil paparkan bahwa pengembangan madrasah dan pesantren erat kaitannya dengan pengembangan kemampuan karakter manusia meliputi, nilai iman yang diaktualisasikan dalam ketakwaan kepada Allah swt sehingga menciptakan kesucian, memiliki perilaku yang baik etika, akhlak, moral, menjadikan manusia terampil serta cakap teknologi yang berdayaguna, hati nurani diaktualisasikan pada nilai kebaikan sehingga menciptakan kebijaksanaan, pungkasnya.

(By Kasman)

Editor: Humas Ahsan
Fotografer: -
Tags: -
HUBUNGI KAMI

JL. Prof Moh Yamin, Birobuli Utara, Kec. Palu Selatan Kota Palu, Sulawesi Tengah 94231

0451488920

kanwilsulteng@kemenag.go.id

Follow Us
GIAT KEAGAMAAN
UNIT KERJA

2023 © Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah HTML Codex